Kadis Pariwisata Sumsel Diduga Terlibat Investasi Bodong, Kerugian Korban Capai Rp1,6 Miliar

Kasubdit I Tipid Indagsi Polda Sumatera Selatan, AKBP Bagus Suryo Wibowo
Sumber :
  • Sadam Maulana (Palembang)

"Saya pribadi rugi Rp 21,4 juta baru ikut satu bulanan. Tapi kawan-kawan yang lain ada yang Rp 5 juta sampai Rp70 juta," kata Atika.

Update Ponpes Ambruk Sidoarjo: Korban Selamat Bertambah Jadi 104 Orang, 14 Tewas

Atika mengaku pertama kali ikut diajak oleh mentornya yang juga ikut mengalami kerugian. Mulanya ia ikut investasi FEC melalui PlayStore. Lalu aplikasi tersebut hilang secara tiba-tiba.

"Awalnya lancar saja, tapi mulai lambat dan tidak bisa melakukan penarikan uang sejak tanggal 4 September ini sampai sekarang. Malah aplikasi FEC itu sudah terhapus di PlayStore," terang Atika.

BNPB Tegaskan Penyerahan Korban Ponpes Ambruk Harus Lewat Proses Forensik

Ia menyebut jika pengelola aplikasi FEC menarik pengguna dengan mengadakan promosi toko mingguan. Namun, setelah banyak yang mendaftar tiba-tiba aplikasi menghilang. 

"Kami mau kembali beli toko tau-tau zonk, tidak bisa melakukan penarikan," jelas Atika.

BNPB: Korban Tewas Ponpes Ambruk di Sidoarjo Jadi 14 Orang, 49 dalam Pencarian

Adapun jumlah penarikan setiap harinya tergantung dari jumlah deposit awal, mulai dari Rp 30 ribu sampai ratusan ribu. 

"Penarikan bisa dilakukan berkali-kali, dan besarannya tergantung deposit awal. Kalau Rp 600 ribu deposit, itu penarikannya Rp 30 ribu per hari dan itu selama satu tahun," jelas Atika.

Brigadir MNS yang diduga jadi korban penganiayaan Kapolsek Kediri Iptu Pulung

Kapolsek Kediri Diduga Aniaya Brigadir Nurul Buntut Telat Pengamanan MotoGp, Disiram Tuak Hingga Dipukul

Kapolsek Kediri Iptu Pulung Anggara Satria Putra dilaporkan ke Polda Nusa Tenggara Barat. Penyebabnya karena dugaan penganiayaan terhadap anggota Polres Lombok Barat.

img_title
VIVA.co.id
6 Oktober 2025