Istana Sebut Anggaran Retreat Kepala Daerah Sharing Kemendagri dengan Pemda

Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta, VIVA –  Pihak Istana negara menyebut Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI bakal melakukan cost sharing atau pembagian biaya anggaran dengan Pemerintah Daerah (Pemda) terkait retreat kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang.

Tingkatkan Daya Beli, Mendagri Pacu Provinsi Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan Genjot Realisasi APBD

"Cost sharing antara Kemendagri dengan pemerintah daerah," ujar Kepala Kantor Komunikasi Presiden, Hasan Nasbi kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 13 Februari 2025.

Kendati demikian, Hasan tidak berbicara banyak soal anggaran retreat kepala daerah tersebut. Ia hanya menegaskan Kemendagri yang lebih tahu soal rincian anggaran acara tersebut. "Detailnya (anggaran) tapi tanya sama Kemendagri," kata Hasan.

Mendagri Instruksikan Pemda di Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan Tekan Inflasi

Sebelumnya diberitakan, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI, Bima Arya membocorkan materi pembekalan atau retreat yang akan dijalani para kepala daerah terpilih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Ia memastikan materi yang diterima para kepala daerah berbeda dengan jajaran menteri Kabinet Merah Putih. 

"Ya, tentu yang pertama, tupoksi (tugas pokok dan fungsi) menteri kan beda dengan kepala daerah," ujar Bima Arya di Gedung Krida Bakti, Jakarta, Jumat, 31 Januari 2025. 

Tak Mau Salah Langkah, Bupati Paramitha Gandeng KPK Awasi Proyek Jalan Industri di Brebes

Mantan Wali Kota Bogor itu menjelaskan materi pembekalan yang dijalani para kepala daerah salah satunya pemahaman tentang penyelenggaraan pemerintah daerah. 

Para kepala daerah akan dibekali terkait pengelolaan APBD kota, kabupaten, dan provinsi serta sinergisitas dengan forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda). 

Kemudian, lanjut dia, para kepala daerah juga dibekali mengenai program-program strategis pemerintah pusat yang harus diselaraskan dengan visi-misi para kepala daerah. 

"Saatnya nanti kepala daerah itu berkonsolidasi dengan pemerintah pusat, supaya selaras visinya begitu ya. Jadi, itu kira-kira garis besar," ujar Bima Arya. 

Materi lainnya yang tak kalah penting, kata Bima Arya, yakni terkait kepemimpinan. Hal ini mengingat, para kepala daerah merupakan ujung tombak pembangunan di tingkat lokal. 

"Harus diperkuat dengan perspektif tentang kepemimpinan yang akan diberikan oleh tokoh-tokoh yang nanti kita undang untuk memberikan materi," ujarnya.

Di sisi lain, Bima Arya berharap retreat kepala daerah terpilih dapat dilaksanakan sebelum bulan Ramadan 2025. "Ya, kita tentu berharap pembekalan ini bisa dilakukan sebelum Ramadan. Sebelum Ramadan kita berharap, ya," ujarnya.

Mendagri Tito Karnavian menerima kunjungan Ketua KPK Setyo Budiyanto

Mendagri dan Ketua KPK Bahas Penguatan Pendidikan Antikorupsi dan Transparansi Pelayanan Publik

Langkah strategis dalam mendukung pencegahan korupsi, mulai dari penguatan pendidikan antikorupsi hingga peningkatan akuntabilitas pelayanan publik.

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2025