Menko PMK: Pengelolaan Sampah Minimalisir Resiko Bencana dan Kesehatan

Menko PMK, Pratikno, saat peninjauan TPST Bantar Gebang
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan

Bekasi, VIVA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Pratikno mengatakan perlunya pengelolaan sampah untuk mencegah resiko yang berpotensi muncul.

Ahok Usul Pengguna Transportasi Umum Diberi Voucher Belanja, Pramono: Kami Pertimbangkan

Hal tersebut disampaikan Pratikno usai melakukan peninjauan bersama dengan Gubernur Jakarta, Pramono Anung dan Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu, 19 Maret 2025.

Pratikno menuturkan, pihaknya di Kementerian Koordinator PMK memiliki tanggungjawab yang membidangi kesehatan hingga potensi bencana, termasuk isu sampah yang dinilai sangat penting.

Mulai Beroperasi, Rute Transjabodetabek Blok M-PIK 2 Ditempuh Dalam Waktu 180 Menit

“Satu adalah jelas berimplikasi terhadap kesehatan,” kata Pratikno.

Menko PMK, Pratikno, saat peninjauan TPST Bantar Gebang

Photo :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan
Transjabodetabek PIK 2-Blok M Resmi Beroperasi, Tarifnya Mulai Rp2.000

Tak hanya itu, Pratikno melanjutkan hal kedua yakni potensi bencana banjir yang salah satu pemicunya adalah sampah.

Oleh karenanya, Kementerian Koordinator PMK yang berada di bagian hilir terkait pengelolaan bencana, merasa sangat penting agar masalah di hulu juga ditangani, mulai dari urusan lingkungan, pengelolaan lahan, tata ruang, dan lainnya.

“Sehingga kami bisa meminimalisir resiko bencana dan juga resiko-resiko kesehatan akibat dari sampah maupun pengelolaan lingkungan yang lain,” katanya.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Resmikan Transjabodetabek PIK 2-Blok M

Pramono Buka Rute Transjabodetabek Bekasi-Kuningan dan Depok-Lebak Bulus Pekan Depan

Pramono berkomitmen untuk mengatasi masalah kemacetan di daerah penyangga Jakarta.

img_title
VIVA.co.id
22 Mei 2025