Penjelasan Polisi Soal Pria Diserang Buaya Saat Hendak Buang Air di Tanah Laut
- VIVA.co.id/Muhammad Faidurrahman (Kalsel)
Kalsel, VIVA – Seorang nelayan bernama Sugianor (47) asal Desa Batakan, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, mengalami insiden mengerikan saat hendak buang air besar di muara sungai dekat rumahnya pada Minggu malam, 6 April 2025 sekitar pukul 21.30 Wita.
Peristiwa itu terjadi ketika korban menaiki klotok miliknya yang terparkir di tepi muara. Tanpa disangka, suasana malam yang tenang mendadak berubah mencekam saat air di sekitar perahu beriak keras.
Kapolres Tanah Laut, AKBP Muhammad Junaeddy Johnny melalui Kapolsek Panyipatan, Ipda Firmansyah Baso menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Menurut dia, seekor buaya tiba-tiba muncul dari samping perahu dan langsung menyerang korban.
Beruntung, Sugianor berhasil selamat meskipun korban mengalami luka serius di bagian perut dan tangan.
"Ia segera dilarikan ke RSUD Hadji Boejasin Pelaihari untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut," kata Ipda Firmansyah pada Senin, 7 April 2025.
Korban penyerangan buaya, Sugianor saat menjalani perawatan di RSUD Hadji Boejasin Tanahlaut - Foto Dok Istimewa
- VIVA.co.id/Muhammad Faidurrahman (Kalsel)
Setelah menjalani perawatan intensif, tim medis akhirnya mengizinkan Sugianor pulang dan melanjutkan pemulihan di rumah.
“Korban diperbolehkan pulang dan rawat jalan,” pungkasnya.
Fakta Mengejutkan Demo Ricuh DPR! 22 Positif Narkoba dan 10 Jadi Tersangka, Ada Anak-anak?
Dari 1.240 orang yang diamankan terkait yang berakhir ricuh di sekitar Gedung DPR/MPR RI sepanjang 25–31 Agustus 2025, 22 orang positif narkoba, 10 jadi tersangka.
