Kemenag Gencarkan Pelestarian Lingkungan Melalui Masjid, KUA hingga Wakaf Hutan

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Abu Rokhmad
Sumber :
  • Kemenag

“Masjid akan menjadi motor dakwah lingkungan. Edukasi melalui khotbah Jumat, majelis taklim, dan pelatihan akan kami selaraskan dengan semangat ekoteologi,” jelasnya.

KPK Periksa Dewan Pembina Gaphura di Kasus Korupsi Kuota Haji

Tidak hanya masjid. Tapi KUA juga sangat strategis untuk dikembangkan sebagai model KUA Hijau. Penanaman pohon akan diintegrasikan dalam layanan keagamaan, termasuk bimbingan pranikah dan penyuluhan agama.

“Melalui Penyuluh Agama Islam, kita akan menyampaikan pesan ekoteologi secara menyeluruh, dari penyuluhan hingga pengajian. Edukasi lingkungan akan diintegrasikan dalam materi dakwah,” imbuh Abu.

Daftar Jenderal yang Jabat Wakil Panglima TNI, Ada Mantan Menteri Agama

Selain itu, Kemenag juga mendorong wakaf berbasis lingkungan. Beberapa program yang disiapkan seperti Wakaf Hutan, Wakaf Sumur, Wakaf Pokok Kopi, hingga budidaya rumput laut berbasis zakat.

Abu Rokhmad mencontohkan pembangunan Wakaf Sumur di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang melayani masyarakat lintas agama. Juga ada pengembangan Kampung Zakat yang mengintegrasikan pemberdayaan ekonomi dengan keberlanjutan lingkungan.

KPK Sebut Korupsi Kuota Haji Tak Libatkan Pejabat Kanwil

“Inisiatif ini tidak hanya menciptakan harmoni sosial, tetapi juga menjaga ekosistem dan sumber daya alam,” ungkapnya.

“Penanaman pohon akan dilakukan secara serentak dengan sistem pemantauan berbasis teknologi geotagging (GPS dan peta digital) untuk melacak pertumbuhan dan mengevaluasi keberlanjutan program. Kemenag menargetkan laporan rutin dan pemetaan dampak sosial serta ekologis dari gerakan ini,” sambungnya.

Harapannya, gerakan yang dilakukan tidak saja dilihat dari jumlah pohon yang ditanam. Tetapi meningkatnya kesadaran dan partisipasi dari masyarakat untuk terlibat aktif melestarikan lingkungan berbasis nilai-nilai keagamaan.

“Bumi ini adalah titipan, bukan warisan. Kita punya tanggung jawab spiritual untuk menjaganya. Dengan masjid, KUA, dan wakaf, kita menanam bukan hanya pohon, tapi harapan,” pungkasnya.

Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo

Menteri Dody Bakal Sisir 40 Ribu Pesantren Bertingkat Imbas Ambruknya Ponpes Al Khoziny

Dody menjelaskan pihaknya telah bergerak bersama Kemenag untuk melakukan pemeriksaan struktur bangunan pesantren guna mencegah terulangnya tragedi serupa

img_title
VIVA.co.id
8 Oktober 2025