Menteri Iftitah Soroti Potensi Barelang Jadi Kawasan Percontohan Transmigrasi

Menteri Transmigrasi, M Iftitah Sulaiman Suryanagara dalam acara one on one di tvOne
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA - Menteri Transmigrasi, M Iftitah Sulaiman Suryanagara bicara soal progres membangun kawasan transmigrasi. Dia menyebut, fokus pihaknya dalam mengembangkan kawasan transmigrasi bukan hanya untuk memindahkan penduduk semata.

Pramono Soroti Perizinan Bangunan Makan Waktu 12 Tahun, Bakal Dipangkas Jadi 28 Hari

"Fokus kami sekarang bukan lagi sekadar memindahkan penduduk, tapi bagaimana membangun kawasan ekonomi baru," kata Iftitah dalam acara one on one di tvOne pada Jumat, 25 April 2025.

Menteri Transmigrasi, M Iftitah Sulaiman Suryanagara dalam acara one on one di tvOne

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari
Indonesia Gandeng Al Qilaa International dari Qatar Realisasikan Proyek 1 Juta Hunian Vertikal

Iftitah bercerita, untuk mewujudkan kawasan transmigrasi, pihaknya mencari pilot project di suatu wilayah. Pihaknya pun melihat adanya potensi Balerang dijadikan sebagai kawasan percontohan transmigrasi.

"Nah, kami melihat potensinya salah satunya itu adalah di Barelang, Batam, Rempang, dan Galang. Dalam visi kami ke depan, kami ingin membangun tidak hanya Batam, Rempang, dan Galang, tetapi juga Anambas dan Natuna sebagai satu kesatuan poros baru maritim," kata dia.

Prabowo Resmikan Pembangkit Listrik EBT Senilai Rp25 Triliun di 15 Provinsi

Iftitah menjelaskan, banyak masyarakat asli belum merasakan manfaat akan potensi yang sangat kaya di wilayah tersebut. Maka dari itu, dia ingin mengembangkan wilayah tersebut menjadi kawasan transmigrasi. 

"Kenapa kami ke sana? Karena di sana selain kita yakin memiliki potensi yang sangat kaya, kemudian juga sayangnya, itu belum dirasakan oleh seluruh masyarakat Kepulauan Riau ataupun Natuna, Anambas maupun Barelang," tutur dia.

Di sisi lain, dia menegaskan masyarakat lokal tetap harus menjadi tuan rumah meski ada pembangunan kawasan transmigrasi. Dia pun memastikan akan terus hadir dalam progres pembangunan kawasan transmigrasi di wilayah tersebut.

"Oleh karena itu, kami ingin hadir memastikan bahwa pembangunan kesejahteraan itu bukan hanya milik kapitalis, bukan hanya milik investor, tapi juga harus dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Ini menjadi konsen Bapak Presiden, mengapa di beberapa kawasan ekonomi, pertumbuhan ekonominya naik, tapi kemiskinan juga naik. Nah gap ini, betul. Gap ini yang ingin kami pecahkan," tandas dia.

Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR RI

Badan Aspirasi DPR Segera Tinjau Kawasan Taman Nasional Tesso Nilo

Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR RI menerima audiensi tiga kelompok masyarakat dari Riau, yakni Koperasi Mekar Sakti Jaya.

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2025