Kapolri: Jangan Takut Premanisme, Silakan Investasi dan Jangan Ragu-ragu

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, VIVA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menjamin keamanan pada para investor di Tanah Air. Hal itu disampaikan guna menjaga iklim investasi dari aksi premanisme.

Satgas Pangan Grebek Pabrik Beras Sania dan Fortune, Temuan Mengejutkan Terungkap!

"Terkait dengan investasi, tidak usah ragu. Masuk saja, urusan keamanan kami yang nangani," kata dia pada Jumat, 9 Mei 2024.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (sumber: istimewa)

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari
Polri Resmikan 8 SPPG dan Groundbreaking 205 Unit Baru se-Indonesia

Kata Sigit, penindakan aksi premanisme terus dilakukan pihaknya sampai sekarang. Sebagai bukti, operasi kewilayahan secara menyeluruh dilakukan Korps Bhayangkara sejak awal bulan Mei 2025.

Dari operasi kewilayahan tersebut, lanjut dia, ada penindakan beberapa kejadian menonjol serta peristiwa viral di media sosial.

Eks CEO eFishery Gibran Huzaifah Diduga Gelapkan Dana Rp15 Miliar Bareng Dua Eks Bos Lain, Begini Perannya

"Yang jelas, Polri menindak tegas setiap tindakan premanisme. Kita sudah membentuk operasi, namanya operasi pekat kewilayahan dalam kurun waktu mulai dari tanggal 1 kemarin sudah ribuan kasus yang tangani," katanya. 

Namun, eks Kapolda Banten ini pun mengajak tidak takut mengadukan segala bentuk premanisme. Sebab, pihaknya sudah buat hotline pengaduan yang siap melayani kapan pun.

"Saya minta kepada masyarakat yang merasa di sekitarnya ada kegiatan preman, agar segera melapor dan kita akan perintahkan anggota-anggota untuk menindak tegas. Ini sebagai tindak lanjut dari apa yang menjadi perintah Bapak Presiden bahwa preman harus ditindak tegas," tegas Sigit.

Untuk diketahui, Korps Bhayangkara menyebut sudah menuntaskan 3.326 kasus terkait operasi pemberantasan premanisme, yang dilakukan serentak sejak awal Mei 2025. Operasi ini menyasar praktik premanisme yang membuat resah masyarakat hingga mengganggu stabilitas keamanan, juga iklim investasi nasional.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho.

"Polri mencatat telah menyelesaikan 3.326 perkara selama pelaksanaan Operasi Kepolisian Kewilayahan secara serentak dimulai pada 1 Mei 2025," kata dia pada Jumat, 9 Mei 2025.

Irwasum Polri Komjen Pol Dedi Prasetyo meninjau pasar murah di Malang

Bantu Tekan Inflasi, Polri Gelar Pasar Murah di Malang

Polri menggelar pasar murah di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu 6 Agustus 2025.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2025