Kemenko Polkam: Penegakan Hukum Jadi Prioritas Pemberantasan Premanisme

Ilustrasi preman ditangkap polisi.
Sumber :
  • VIVAnews/ Diki Hidayat.

Jakarta, VIVA - Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) menegaskan bahwa penindakan hukum akan menjadi langkah yang diprioritaskan dalam memberantas premanisme berkedok organisasi kemasyarakatan (ormas).

Jangan Sampai Tertipu! Kenali 5 Ciri Investasi Palsu yang Perlu Anda Waspadai

Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi Kemenko Polkam, Marsekal Muda TNI Eko Dono Indarto mengatakan premanisme berkedok ormas itu berpotensi mengganggu investasi serta ketertiban umum yang bisa berdampak terhadap kelangsungan hidup masyarakat luas.

“Penindakan hukum adalah arah pertama, arah yang kedua tentunya adalah pembinaan terhadap ormas-ormas tersebut,” kata Eko di Jakarta pada Minggu, 11 Mei 2025.

DPR Soroti Aksi Segel di Kawasan Puncak: Ganggu Iklim Wisata dan Investasi!

Polisi amankan kumpulan preman. (Foto ilustrasi).

Photo :
  • Istimewa

Menurut dia, tindakan premanisme menjadi hambatan serius bagi target-target pembangunan yang telah digariskan Presiden Prabowo Subianto. Makanya, pemberantasan premanisme dan aktivitas ormas yang mengganggu itu membutuhkan komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat.

Perusahaan Big Four Goyang, Pendapatan Deloitte Anjlok untuk Pertama Kalinya Setelah 15 Tahun

Sebab, kata dia, Presiden Prabowo Subianto sesuai Astacitanya akan membangun investasi yang bagus di dalam dan luar negeri. Dia memastikan bahwa pemerintah tidak ragu untuk menindak tegas kepada oknum ormas tertentu.

Maka dari itu, ia menilai tindakan di sejumlah daerah terhadap ormas yang meresahkan masyarakat sudah baik, salah satunya di Jawa Timur, yang sudah tanggap dalam menindak ormas-ormas yang mengganggu ketertiban.

"Saya mengapresiasi dan tentunya mendukung penuh terhadap apa saja yang sudah dilakukan, namun tetap perlu adanya upaya-upaya lanjutan,” ujarnya.

Menurut dia, aparat di pemerintahan daerah perlu melokalisir dan memetakan titik-titik rawan premanisme di wilayah, dan merumuskan langkah yang tepat untuk mengatasinya.

Ia mengatakan selain berbagai kegiatan preemptive, preventive, dan juga penindakan hukum yang harus terus dilakukan, maka sosialisasi dengan media massa merupakan salah satu bentuk kerja sama yang berdampak baik bagi masyarakat.

Oleh karena itu, ia berharap Polri dapat terus berkoordinasi dan bersinergi dengan TNI, hingga Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat di setiap daerah. Tentunya, masyarakat juga jangan takut melapor aksi premanisme ke polisi.

“Kebersamaan ini akan membantu membangun komitmen untuk mengurangi aksi premanisme, sehingga ormas nakal menjadi ormas yang bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.(Ant)

Ilustrasi investasi syariah

Jangan Salah Langkah, Ini Prinsip 'Investasi Halal' yang Wajib Dipahami Umat Muslim

Pelajari hukum investasi dalam Islam, prinsip syariah untuk berinvestasi halal, menghindari riba dan spekulasi, serta meraih keuntungan dan keberkahan.

img_title
VIVA.co.id
7 Oktober 2025