Tips Mengatasi Barang Bawaan Jemaah Haji yang Hilang: Cek ke Linjam dan Jangan Panik!
- Dhimas/MCH 2025
Madinah, VIVA – Musim haji sering kali menjadi momen penuh tantangan, tak hanya dari sisi ibadah, tetapi juga dari sisi logistik. Salah satu masalah yang kerap dihadapi jemaah adalah hilangnya barang bawaan, baik di bandara, hotel, hingga di Masjid Nabawi.
Namun, ada langkah-langkah praktis yang bisa diambil agar barang cepat ditemukan dan tidak menimbulkan kepanikan.
Kepala Seksi Layanan Perlindungan Jamaah (Linjam) Daker Madinah
- Syahdan Nurdin/MCH 2025
Pak Slamet, Kepala Seksi Layanan Perlindungan Jamaah (Linjam) Daerah Kerja (Daker) Madinah PPIH 2025, menjelaskan bahwa koordinasi lintas sektor telah dilakukan secara intensif untuk mengatasi masalah ini.
"Kami terus berkoordinasi, baik dengan linjam sektor bandara maupun linjam di sektor 1 sampai 5. Kami juga punya grup WhatsApp khusus linjam Madinah untuk mempercepat informasi soal barang tertinggal," ujar Pak Slamet, Minggu (11/5/2025) dilansir dari MCH 2025.
Berikut beberapa tips dari Pak Slamet yang bisa diterapkan jemaah haji agar barang tidak hilang atau mudah ditemukan kembali:
1.Selalu Bawa Identitas Diri
Pastikan selalu membawa kartu identitas selama beraktivitas. Ini sangat membantu jika jemaah tersasar atau butuh bantuan petugas.
2.Labeli Barang dengan Informasi Lengkap
Tulis nama, nomor rombongan, hotel, dan embarkasi pada koper atau tas. Jika barang tertinggal, akan lebih mudah dilacak oleh petugas.
3Jangan Membawa Barang Berlebihan
Hindari membawa uang atau barang berharga dalam jumlah besar. Bawalah secukupnya dan pastikan keamanannya selama perjalanan.
4.Segera Laporkan Kehilangan Bila merasa kehilangan, jangan langsung panik.
Lapor ke Ketua Kloter, Ketua Rombongan, atau langsung ke petugas Linjam sektor.
"Mohon kalau jemaah merasa kehilangan apapun, segera lapor, jangan malu-malu. Kami akan langsung koordinasi dengan linjam di lokasi kehilangan, entah itu di bandara, hotel, atau Masjid Nabawi," imbuh Pak Slamet.
5.Cek ke Linjam Sebelum Menganggap Hilang Banyak barang yang tertinggal sesungguhnya telah diamankan oleh linjam dan tinggal diambil. Jangan buru-buru menyimpulkan barang hilang selamanya."Setiap hari ada barang yang dikirim dari bandara ke dakar Madinah. Setelah kami data, linjam sektor akan menjemputnya. Jadi tidak semua barang benar-benar hilang," jelas Pak Slamet.