Viral Video Jemaah Tarik Koper Tanpa Petugas, Ternyata Ada dan Jemaah Dilayani dengan Baik

Viral video jemaah tidak didampingi petugas ternyata ada dalam video tersebut
Sumber :
  • Tangkapan layar TikTok Suara Keadilan

Makkah, VIVA – Sebuah video yang viral di media sosial menunjukkan sekelompok jemaah haji berjalan di pinggir jalan sambil menarik koper tanpa terlihat pendamping dari petugas. Video ini memicu kekhawatiran publik akan kondisi jemaah dan kinerja layanan haji. Menanggapi hal tersebut, Kepala Sektor 8 Daerah Kerja Makkah, Eddy Khairani Z, memberikan klarifikasi resmi.

Menag: Tak Lagi Urus Haji, Kemenag Bisa Fokus Tugas Lain yang Tak Kalah Penting

Kepala Sektor 8 Daker Makkah Eddy Khairani Z

Photo :
  • Tangkap layar akun TikTok Kemenag

"Teman-teman sekalian, kami sebagai Kepala Sektor 8 ingin mengklarifikasi video viral tentang jemaah yang berjalan di pinggir jalan mengerek koper," ujar Eddy dalam pernyataannya di akun TikTok Kemenag, Sabtu (24/5/2025).

Timwas DPR Usul Pembentukan Pansus Haji 2025, Ini Alasannya

​Menurutnya, informasi yang tersebar dalam video tersebut tidak sepenuhnya sesuai fakta di lapangan. Eddy menegaskan bahwa jemaah yang terlihat dalam video sebenarnya dikawal oleh petugas haji.

“Ada petugas yang mengawal mereka. Bahkan dalam video itu terdengar saat seseorang berkata, ‘tidak ada petugas yang mengawal, Bapak?’, langsung dijawab, ‘ada di depan, ini ada di depan’,” jelasnya.

Total Tabungan Haji Tembus Rp 303 Miliar Per Juni 2025, Bank Mega Syariah Ungkap Strateginya

Ia juga memastikan bahwa seluruh jemaah dalam video tersebut kini telah tiba dengan selamat di hotel masing-masing dan dalam kondisi nyaman.

“Jemaah-jemaah tersebut sekarang sudah berada di hotelnya masing-masing dan mereka sudah merasa nyaman,” lanjutnya.

Jemaah sektor 8 Makkah sudah tiba di hotel

Photo :
  • Tangkapan layar TikTok Suara Keadilan

Sektor 8, kata Eddy, telah memfasilitasi kedatangan jemaah dengan baik. Seluruh jemaah diantar menggunakan tiga armada bus, sehingga tidak perlu berjalan kaki, kecuali bagi mereka yang hotelnya berada sangat dekat.

“Tidak ada jemaah yang akan jalan kaki, terkecuali tempat pondokan atau hotel mereka hanya beberapa meter atau beberapa puluh meter. Artinya, dengan cukup jalan kaki dan dikawal petugas, mereka akan sampai dengan cepat dan bisa langsung istirahat serta melaksanakan ibadah umrah wajib,” jelas Eddy.

Ia juga menegaskan komitmen Sektor 8 untuk terus memberikan pelayanan maksimal kepada seluruh jemaah.

“Kami tidak akan menelantarkan jemaah-jemaah yang ada di Sektor 8 ini. Insya Allah, semua akan kita kawal dan kita fasilitasi untuk mereka,” tutupnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya