Prabowo Tepis Manjakan Hakim Usai Naikkan Gaji: Daripada Dicuri Makhluk Enggak Jelas!
- VIVA.co.id/Fajar Ramadhan
Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto menilai kenaikan gaji para hakim yang diumumkannya saat pengukuhan para hakim bukan sebagai hal yang memanjakan hakim.
Prabowo mengatakan bahwa pemberian kenaikan gaji untuk para hakim itu dipilihnya ketimbang uang negara dicuri oleh para pihak tidak bertanggung jawab.
“Tidak memanjakan. Itu tidak memanjakan. Daripada uang negara dicuri oleh makhluk-makhluk yang enggak jelas itu,” kata Prabowo saat memberikan sambutan di acara pengukuhan hakim di Gedung Mahkamah Agung, Kamis, 11 Juni 2025.
Prabowo juga menyebutkan bahwa dirinya tidak keliru untuk menaikkan gaji para hakim, bahkan hingga mencapai 280 persen untuk tingkat junior.
“Saya menganggap bahwa saya tidak keliru malah saya anggap sebetulnya ini masih kurang besar, tapi sudahlah,” kata Prabowo.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengumumkan bahwa akan menaikkan gaji para hakim-hakim di Indonesia. Prabowo mengatakan bahwa kenaikan gaji itu demi kesejahteraan para hakim.
Hal tersebut disampaikannya ketika menghadiri acara Pengukuhan Hakim yang digelar di Gedung Mahkamah Agung pada hari Kamis ini, 12 Juni 2025.
“Saya Prabowo Subianto Presiden Republik Indonesia ke-8 hari ini yang mengumumkan bahwa gaji-gaji hakim akan dinaikkan demi kesejahteraan para hakim,” ujar Prabowo saat memberikan sambutan, Kamis, 11 Juni 2025.
Prabowo mengatakan bahwa kenaikan gaji para hakim itu memiliki kenaikan yang bervariasi. Namun kenaikan gaji paling tinggi berada di tingkat junior dengan kenaikan 280 persen.
“Tingkat kenaikan bervariasi sesuai golongan di mana kenaikannya tertinggi mencapai 280%,” kata Prabowo.
“Golongan naik tertinggi adalah yang paling junior paling bawah,” imbuh dia.
