Asosiasi Larang Sopir Truk Kibarkan Bendera One Piece: Risiko Tangggung Sendiri!
- Ist
Jakarta, VIVA – Ketua Umum Aliansi Pengemudi Independen (API) Suroso yang mewakili asosiasi pengemudi logistik di Indonesia menginstruksikan para pengemudi untuk mengibarkan Bendera Merah Putih dalam rangka menyambut peringatan HUT ke-80 RI pada 17 Agustus mendatang.
Hal tersebut disampaikan Suroso usai bertemu pimpinan DPR RI yang diwakili Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco, bersama Pemerintah, Senin, 4 Agustus 2025. Pernyataan itu merespons viralnya pengemudi memasang bendera One Piece jelang Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus.
"Untuk bendera, kami sudah sepakat dan kami sudah share. Mohon bendera kita tetap, yang namanya kita memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia. Kami sebagai ketua umum untuk menginstruksikan harus Bendera Merah Putih," kata Suroso di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Instruksi pengibaran Bendera Merah Putih tersebut menyusul adanya fenomena pengibaran bendera bajak laut dari manga One Piece menjelang HUT Ke-80 RI pada 17 Agustus mendatang.
DPR bersama pemerintah dan asosiasi sepakat zero ODOL pada 2027
- ANTARA
Dia mengatakan bahwa kesepakatan para pengemudi logistik di tanah air untuk mengibarkan Bendera Merah Putih dalam rangka HUT Ke-80 RI dihasilkan dalam rapat pengurus sejumlah pengurus asosiasi pengemudi logistik yang ada di tingkat provinsi, hingga kabupaten/kota.
"Kami sepakat dan kemarin sudah kami rapatkan dengan pengurus setiap provinsi dan kabupaten/kota khususnya, kami harus taat dengan aturan undang-undang di negeri kita ini," ujarnya.
Adapun kewajiban pengibaran bendera Merah Putih dalam rangka peringatan HUT RI diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan.
Di mana dalam Pasal 7 ayat (3) undang-undang itu menyatakan bahwa, "Bendera Negara wajib dikibarkan pada setiap peringatan Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia tanggal 17 Agustus oleh warga negara yang menguasai hak penggunaan rumah, gedung atau kantor, satuan pendidikan, transportasi umum, dan transportasi pribadi di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan di kantor perwakilan Republik Indonesia di luar negeri.”
"Bendera, nanti teman-teman pengemudi wajib memasang di armada, di rumah, untuk memperingati pahlawan-pahlawan kita yang telah memperjuangkan di bangsa dan negeri kita ini," katanya.
Dia mengingatkan apabila ada para pengemudi logistik yang tidak mengikuti kesepakatan asosiasi pengemudi di tanah air terkait bendera Merah Putih tersebut maka harus bersiap pada konsekuensi yang harus ditanggung, termasuk penindakan oleh pemerintah.
"Siapapun yang tidak mengikuti aturan dari organisasi sudah resiko ditanggung sendiri, bila mana perlu pemerintah untuk menindak tegas," ujarnya
Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco mengatakan bahwa isu pengibaran bendera One Piece jelang HUT Ke-80 digulirkan oleh pihak tertentu untuk memecah belah bangsa.
"Apa yang kami sampaikan kemarin adalah bendera itu digunakan oleh sebagian pihak untuk kemudian melakukan hal-hal yang menurut kami itu bisa memecah belah bangsa," kata Dasco
Meski demikian, dia mengaku tak mempersoalkan dari segi bendera One Piece itu sendiri sebagai sebuah kreasi visual yang diciptakan dalam seri manga Jepang tersebut.
"Kalau kami menyampaikan bahwa benderanya tidak ada masalah. Benderanya itu kan banyak yang suka, banyak yang menyenangi. Itu benderanya," ucapnya.
Belakangan ini publik diramaikan dengan fenomena pengibaran bendera bajak laut dari seri manga Jepang, One Piece, menjelang HUT ke-80 RI pada 17 Agustus mendatang.
Bendera fiktif tersebut memiliki latar hitam dan tengkorak, serta dua tulang yang menyilang di belakangnya. Tengkorak berwarna putih dengan ekspresi tersenyum itu berhiaskan topi jerami kuning khas tokoh utama One Piece, Monkey D. Luffy.
Di media sosial X, netizen juga marak mengunggah dan mengomentari unggahan bendera One Piece jelang peringatan HUT RI 17 Agustus. Bukan tanpa alasan, para netizen menyatakan spirit dari mengibarkan One Piece sebenarnya bukan berarti rakyat menolak negaranya, tapi mereka menolak sistem yang mengkhianati nilai-nilai negaranya.
"Bendera Straw Hat Pirates (One Piece) lebih mempresentasikan keadilan dan harapan, dibanding simbol formal negara yang mereka anggap dikotori oleh elite politik. ini bukan semata anti-nasionalis, tapi bentuk protes moral," tulis netizen pemilik akun X
"Merah putih diatas, one piece dibawah. Tetap cinta dengan negaranya, Tapi tidak dengan pemerintahnya. Merah putih terlalu suci di negara yg rusak. Semoga sampai ke rezim. Fenomena Bendera One Piece Jelang HUT RI Ke 80: Sebagai Simbol Matinya Keadilan Dan Kekuasaan Yang Korup," tulis akun lainnya
Ada pula netizen yang menilai viral bendera one piece dibawah bendera merah putih sebagai cara generasi muda mengekspresikan nasionalismenya dengan cara yang unik dan relevan dengan budaya populer. Tak heran, kini banyak netizen mulai memposting bendera fandom mereka.