Pria Tewas Terapung di Reservoir Siranda Semarang, Diduga Sempat Mabuk dan Berkelahi

Evakuasi korban meninggal terapung di penampungan air Kota Semarang
Sumber :
  • tvOne

Semarang, VIVA – Kepolisian terus mendalami kasus kematian pria bernama Dion Kusuma Pratama (21) yang ditemukan tewas erapung di penampungan air atau reservoir Siranda, Jalan Diponegoro, Kelurahan Lempongsari Kecamatan Gajahmungkur Kota Semarang pada Sabtu, 16 Agustus 2025, siang.

Sadis! Remaja 13 Tahun Dikeroyok, Dibacok Samurai hingga Tewas Lalu Diskenario Kecelakaan

Dari hasil penyelidikan sementara, ternyata sebelum hilang dan ditemukan tak bernyawa, korban warga Tlogosari Kulon Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang itu terekam CCTV dekat lokasi kejadian dalam keadaan sempoyongan. Diduga Dion yang saat itu keluar dari tempat hiburan dalam pengaruh alkohol.

“Ada beberapa CCTV yang kita dalami jika yang bersangkutan (korban) terakhir sendirian, memang dalam pengaruh alkohol ini akan kita pastikan lagi dengan keterangan forensik,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena kepada wartawan, Selasa , 19 Agustus 2025.

Mengerikan, Kepala Cabang Bank BUMN Tewas Diculik-Bunuh: 4 Pelaku Dicokok, 1 Masih Buron!

Dia juga belum dapat memastikan apakah korban meninggal dunia dalam keadaan luka-luka. Hanya saja memang sebelum hilang, korban sempat bertengkar dengan salah satu pengunjung tempat hiburan. Dan itu juga diketahui oleh salah satu petugas keamanan disana.

Kini polisi sudah mengetahui identitas orang yang terlibat perkelahian dengan korban. Polisi akan melakukan pemeriksaan terhadap orang tersebut.

32 Pendaki Rayakan HUT RI di Gunung Bawakaraeng Alami Hipotermia, Satu Tewas

“Memang pada waktu selesai kejadian di tempat hiburan ada berkelahi dengan salah satu orang. Dan ini sudah kita dapat identitasnya, dan akan kita ambil keterangan cuma pada saat dekat lokasi kejadian reservoir, korban sendirian dan posisi tidur di pinggir jalan. Sempat mencoba masuk ke rumah orang manjat tapi tidak sanggup setelah itu tidak terlihat di CCTV,” jelasnya

“Saat ini sudah ada beberapa saksi kita ambil keterangan, termasuk security yang melihat korban dan salah satu rekan korban,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Andika mengatakan jika penyidik masih menunggu hasil autopsi korban. Namun hari ini petugas akan mencocokan hasil temuan di lapangan dengan kondisi korban meninggal dunia.

“Hari ini penyidik akan koordinasi dengan dokter forensik terkait temuan forensik berikut juga temuan di lapangan,” tandasnya

Laporan: Didiet Cordiaz/tvOne Semarang

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya