Bupati Bandung Barat Batalkan Kenaikan Tunjangan DPRD Usai Dikecam Publik
- Cepi Kurnia/tvOne/Bandung
Bandung, VIVA –Rencana kenaikan tunjangan pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Bandung Barat resmi dibatalkan oleh Bupati Jeje Ritchie Ismail. Keputusan ini diambil setelah adnya protes dari Publik dan arahan arahan Kemendagri.
“Anggaran daerah harus memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Maka kenaikan tunjangan dewan kami batalkan,” kata adik ipar Raffi Ahmad itu dalam keteranganya di Bandung, Minggu (21/9/2025).
Ritchie Ismail atau Jeje Govinda
- VIVA.co.id/Al amin Khairan
Meskipun sebelumnya meneyetuji, Jeje mengaku kajian internal Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat telah dilakukan selama beberapa minggu terakhir. Bahkan, keputusan ini diambil agar alokasi anggaran daerah lebih berfokus pada program-program prioritas yang manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Secara prinsip, saya sepakat bahwa anggaran daerah harus benar-benar memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Maka, alokasi anggaran akan lebih diarahkan pada program yang berpihak kepada kepentingan publik,” ucapnya.
Sebelumnya, kenaikan tunjangan DPRD dari Rp75,6 juta menjadi Rp83,5 juta per bulan menuai kritik tajam dari publik. Kebijakan tersebut dinilai tidak peka terhadap kondisi ekonomi warga. Dengan pembatalan ini, Pemkab berharap dapat memulihkan kepercayaan masyarakat. (Cepi Kurnia/tvOne/Bandung)
