Empat Daerah di Jawa Tengah Ini Rawan Kejahatan Perempuan

Ilustrasi/Protes anti kekerasan seksual terhadap anak
Sumber :
  • REUTERS/Amit Dave/File

VIVA.co.id – Kasus kekerasan terhadap di Jawa Tengah memprihatinkan. Setidaknya sepanjang 2015, sudah ada 2.466 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak terjadi di wilayah ini.

Suami Terjerat Dugaan Pelecehan Seksual pada Eks Karyawan, Hal Ini yang Membuat Raisa Mantap Menikahi Hamish Daud

Jumlah itu bahkan masih berlanjut hingga di 2016. Tercatat, hingga Mei sudah ada 325 kasus kekerasan yang menimpa .

"Cukup miris bahwa banyak ditemukan kasus kekerasan terhadap , bahkan sebagian adalah kekerasan seksual," kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Selasa, 17 Mei 2016.

Begini Trik Agus 'Buntung' Memanipulasi Korban agar Mau Diajak Hubungan Seksual

Saat ini, setidaknya ada empat wilayah di Jawa Tengah yang dikategorikan sebagai zona merah untuk kekerasan terhadap . Daerah itu yakni, Kota Semarang, Kabupaten Wonosobo, Kendal dan Kabupaten Semarang.

Sebab itu, pemerintah setempat menyiapkan langkah antisipatif. Salah satunya dengan menyiapkan anggaran penanganan kasus kekerasan secara lebih maksimal. Bahkan, Ganjar mengaku telah menyiapkan anggaran penanganannya tahun ini senilai Rp7,9 miliar, atau lebih besar dari tahun lalu yang hanya Rp3,2 miliar.

Agus Buntung Akui Setubuhi Mahasiswi, PDIP Klaim Menang di 19 Daerah Jateng hingga Rekaman Suara Mirip Jokowi

"Soalnya ini bukan masalah sektoral, harus melibatkan banyak pihak, karena angkanya (kekerasan terhadap perempuan dan anak) ada indikasi meningkat," kata Ganjar.

Direktur Legal Resource Center untuk Keadilan Gender dan Hak Asasi Manusia (LRC-KJHAM) Dian Puspitassari, menambahkan dari tingginya kasus kekerasan terhadap di Jawa Tengah hanya 10 persen saja yang dapat bergulir hingga ke meja hijau.

"Penyebabnya banyak faktor, salah satunya pihak internal keluarga korban yang tidak ingin masalah tersebut tersebar karena bersifat sensitif bagi korban dan keluarga," kata Dian.

Di bagian lain, ia juga mengingatkan agar pemerintah juga perlu melakukan perbaikan infrastruktur di daerah. Sebab, banyak kasus kekerasan terjadi disebabkan infrastruktur dan transportasi yang tak ramah perempuan. (ase)

Dok. Istimewa

Pengakuan 3 Remaja Pelaku Pelecehkan Turis Singapura di Jalan Braga, Alvin Lim Meninggal Dunia

Berita terpopuler lainnya di laman News VIVA dapat Anda simak dalam Round Up berikut ini:

img_title
VIVA.co.id
6 Januari 2025