Wakil Wali Kota Depok Kenang Jumpa 15 Menit dengan Hasyim

Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA.co.id - Duka mendalam disampaikan Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna, saat mengetahui Hasyim Muzadi wafat pada Kamis pagi, 16 Maret 2017. Di mata Pradi, Hasyim adalah salah satu ulama yang menjadi kebanggaan Kota Depok.

Pemkot Depok Hentikan Bansos Santunan Kematian, Apa Alasannya?

"Almarhum adalah tokoh yang dikagumi banyak orang, termasuk saya sendiri. Beliau adalah tokoh nasional dan internasional yang, alhamdulillah, tinggal di Depok," katanya saat ditemui di rumah duka di kompleks Pesantren Al Hikam, Depok, Jawa Barat.

Banyak hal positif yang bisa dipelajari dari sosok mantan Ketua Umum NU itu, terutama di bidang pendidikan. "Almarhum sangat concern (perhatian) terhadap bidang pendidikan, khususnya yang menyangkut akidah. Beliau selalu mengajarkan kebaikan, Islam yang rahmatan lil alamin; Islam yang penuh kedamaian," ujarnya.

Penampakan Siswa di Depok yang Siap Dibawa ke Barak Militer

Pradi pun mengingat pertemuan terakhirnya dengan sang kiai ketika kegiatan pengajian Maulid Nabi. Dalam kegiatan itu, Hasyim tampak sudah tidak sehat namun tetap hadir meski hanya sekitar 15 menit.

"Itu pertemuan terakhir dengan beliau. Beliau tokoh karismatik agama yang memang bisa merangkul semua kalangan dan itu patut dijadikan contoh," katanya.

Muncul 405 Kasus Baru HIV/AIDS di Depok, Paling Banyak Kaum Gay

Ada satu pesan yang selalu diucapkan Hasyim saat bertemu dengannya. "Pesanya selalu menjaga kebersamaan, akhlakul karimah, jaga perkataan, perbuatan kalau mau selamat dunia akhirat."

"Intinya beliau ini baik, dia mau hadir setiap ada undangan, atau sekadar memakai tempatnya (kompleks Pesantren Al Hikam) pun dipersilakan asal digunakan untuk kemaslahatan. Kami sangat beruntung beliau tinggal di Kukusan, Beji, Depok," katanya.

Angkot Rongsok Masih Angkut Penumpang di Depok

Miris! Angkot Rongsok Masih Angkut Penumpang di Depok, Warganet Sentil Polisi dan Dishub

Angkot karatan dan pelat nomor mati masih beroperasi di Depok. Warganet geram, kritik keras ke polisi dan Dishub soal lemahnya pengawasan.

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2025