Apa Alasan RS Mitra Keluarga Belum Layani BPJS

Jalan masuk ke RS Mitra Keluarga, Kalideres, Jakarta Barat.
Sumber :
  • Google Maps

VIVA.co.id – Direktur Rumah Sakit Mitra Keluarga Kalideres Fransisca membantah pihaknya tidak mau bekerja sama menyediakan layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

BSU Ditargetkan Tuntas 100 Persen pada 6 Agustus 2025, Penyaluran ke Daerah 3T Digenjot

Menurutnya, secara prinsip layanan kerja sama BPJS itu telah diajukan, namun memang belum berjalan, karena ada kendala dalam proses kemitraan.

"Kami memperkirakan September sudah bisa kerja sama dengan BPJS. Ada sedikit kendala, mudah-mudah sih bisa (selesai) bulan ini," ujar Fransisca, Senin 11 September 2017.

BPJS Kesehatan Optimis Puskesmas Mampu Sebagai Garda Terdepan Pelayanan Dasar JKN

Fransisca mengakui, kerja sama layanan BPJS telah diajukan sebelum ada kejadian meninggalnya bayi Debora, yang beberapa waktu ini menjadi pembicaraan karena diduga tak dilayani RS Mitra Keluarga.

"Proses kerja sama dengan BPJS Kesehatan sudah beberapa waktu lalu," ujarnya.

Angka Harapan Hidup Meningkat, BPJS Kesehatan Kembangkan Long Term Care

Ia juga membantah penilaian publik bahwa RS Mitra Keluarga menolak melayani pasien dalam kondisi gawat darurat. Menurutnya, meski memang BPJS belum secara kemitraan dengan mereka, layanan kepada pasien darurat tetap dilakukan.

"Untuk kasus emergency, kami tidak pernah menolak pasien dari mana pun. Bagi kami, life saving itu yang penting," ujarnya. (asp)

Peserta JKN, Hanif Kurniawan

Program New REHAB 2.0, Cara Mudah Lunasi Iuran Menunggak

Sejak statusnya berubah menjadi peserta PPUPN, kewajiban pembayaran iuran JKN tidak lagi ia tanggung sendiri, melainkan sudah dibayarkan oleh pemberi kerja.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2025