Ada Caleg Eks Napi Koruptor, Golkar Tak Khawatir Elektabilitas Turun

Ketua Bappilu Bidang Media dan Opini Partai Golkar, Meutya Hafid.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Lilis Khalisotussurur

VIVA – Ketua Bappilu Bidang Media dan Opini Partai Golkar, Meutya Hafid mengatakan, adanya calon legislator eks napi koruptor tidak akan memengaruhi elektabilitas partainya. Apalagi, tak ada satu pun caleg Golkar eks napi korupsi di tingkat DPR RI.

Manuver Last Minute Parpol Jelang Pendaftaran Pilkada 2024, KIM Ambyar

"Enggak ada kekhawatiran (elektabilitas turun). Yang jelas, kami di DPR RI tak ada sama sekali. Jadi, kami tak terlampau melihat ada dampak elektabilitas. Karena, kami merasa di level DPR RI tidak ada satupun (eks koruptor)," kata Meutya di gedung DPR, Jakarta, Kamis 31 Januari 2019.

Ia menambahkan, caleg dari kabupaten, kota, atau provinsi diakui tak terkawal dengan baik. Ia menduga, karena waktu saat pencalonan tidak cukup.

Sinyal Bahlil jadi Ketum Golkar, Nusron Wahid: Rasa-Rasanya Begitu

"Tapi pada prinsipnya, Golkar mengikuti keputusan KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan tidak ada keberatan. Kami siap saja dengan aturan KPU. Yang penting, caleg-caleg tetap turun dan berkomunikasi dengan masyarakat. Pilihan akhir, ya ada di masyarakat," kata Meutya.

Ia mengakui, pencalonan legislator daerah memang ada kontrol dari DPP, tetapi cakupannya luas sekali, sehingga tak mungkin terpantau keseluruhan. "Semangatnya, kami membawa perubahan. Jadi, kalau KPU waktu itu mau ngasih tanda, ya enggak apa-apa," kata Meutya. (asp)

Sosok S Pendamping Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta Diumumkan Usai Kemerdekaan
Satu alat berat jenis ekskavator yang digunakan untuk membongkar pagar laut di perairan Paljaya Desa Segarajaya, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi berhenti beroperasi, Kamis.

Terpopuler: Pembongkaran Pagar Laut Bekasi Dihentikan, Golkar Bantah Upaya Kudeta Bahlil

Sejumlah berita masuk dalam kategori terpopuler sepanjang Jumat, 14 Februari 2025

img_title
VIVA.co.id
15 Februari 2025