Elite Golkar Sebut Airlangga Beri Contoh Baik karena Kooperatif Diperiksa Kejaksaan Agung

Ketua Komisi XI DPR Melchias Marcus Mekeng.
Sumber :

Jakarta – Wakil Ketua Umum Partai Golkar Melchias Markus Mekeng angkat bicara ihwal pemeriksaan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian yang saat ini menjadi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kejaksaan Agung. Menurut Mekeng, pemeriksaan tersebut hal biasa dan tidak ada yang istimewa.

Kejagung Sita Lagi Rp1,3 Triliun dari Kasus CPO, Totalnya Terkumpul Tembus Rp13 Triliun

"Biasalah, kalau namanya negara hukum, semua mempunyai kewajiban kalau diminta memberi kesaksian, harus memberi kesaksian. Tidak ada yang spesial," kata Mekeng kepada wartawan di Jakarta, Selasa, 27 Juli 2023.

Mekeng menekankan, justru apa yang dilakukan Airlangga menunjukkan hal positif. Sebab Airlangga memberikan contoh sebagai seorang tokoh dan pejabat negara yang taat hukum.

Target Menko Perekonomian: Biaya Logistik di Tanah Air Turun Jadi 8 Persen di 2030

Menko Perekonomian sekaligus Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto

Photo :
  • istimewa

"Dan itu Golkar menunjukkan contoh kepada publik bahwa ketua umumnya saja, Menko saja, dipanggil, taat. Biasa saja, yang lain (partai-partai) juga pernah dipanggil," kata Mekeng.

Google Akhirnya Diperiksa Soal Dugaan Korupsi Chromebook, Ini yang Didalami Kejagung

Mekeng juga menegaskan bahwa pemeriksaan Airlangga Hartarto di Kejaksaan Agung tidak akan mengganggu soliditas partai dalam upaya memenangkan Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif 2024.

Airlangga Hartarto menjalani pemeriksaan selama 12 jam oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) dan menjawab 46 pertanyaan dalam kasus ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO). Usai pemeriksaan, Ketua Umum Partai Golkar itu enggan memberikan banyak komentar.

"Saya hari ini hadir untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang tadi disampaikan dan saya telah menjawab 46 pertanyaan dan mudah-mudahan jawaban sudah dijawab sebaik-baiknya. Hal-hal yang lain tentunya penyidik yang akan menjelaskan," kata Airlangga, Senin.

Gedung Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung

Photo :
  • VIVA/Zendy Pradana

Airlangga lalu memilih untuk tidak bicara lagi dan langsung masuk ke dalam mobil pribadinya saat awak media berusaha mengajukan pertanyaan lebih lanjut.

Nadiem Makarim penuhi panggilan pemeriksaan Kejagung

Kasus Dugaan Korupsi Laptop Rp9,9 Triliun Dinilai Merusak Marwah Pendidikan

Ketua PBNU, KH. Ahmad Fahrur Rozi (Gus Fahrur) mengatakan kasus dugaan korupsi di bidang pendidikan mengancam kesejahteraan masyarakat.

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2025