Anies-Muhaimin Tak Lagi di Posisi Buncit Survei, Timnas Amin: Alhamdulillah, Kami Bersyukur

Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Rakornas Gakkumdu Bawaslu
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Hasil terbaru survei Litbang Kompas menempatkan duet Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) tak lagi berada di posisi buncit. Pihak Timnas  Pemenangan Amin pun merespons positif hasil Litbang Kompas tersebut.

Hasil Survei ISC Tunjukan Publik Puas Kinerja Kabinet Merah Putih, 3 Menteri Punya Peran Krusial

Juru Bicara Timnas Amin, Sahrin Hamid menyambut positif hasil survei terbaru Litbang Kompas yang menunjukan pasangan Amin kini berada di urutan kedua di antara tiga pasangan capres-cawapres. Duet Amin versi survei Litbang Kompas meraup elektabilitas 16,7 persen.

“Alhamdulillah kami tentunya bersyukur walau (elektabilitas naik) secara perlahan. Tapi, kesadaran masyarakat untuk memilih pemimpin yang jelas rekam jejak dan prestasinya serta terang visi misinya semakin jadi pilihan rakyat. Dan, itu hanya ada pada Anies Muhaimin,” kata Sahrin dalam keterangan tertulisnya, Senin, 11 Desember 2023.

Survei Ungkap Niat hingga Kemampuan Nabung Konsumen Menurun September 2025

Sahrin menyampaikan, pasangan Amin memiliki keunggulan di masyarakat terdidik dan perkotaan. Hal itu terkonfirmasi dalam temuan Litbang Kompas bahwa Amin hanya unggul di DKI Jakarta dengan tingkat keterpilihan 28,6 persen.

Menurut dia, temuan tersebut bakal makin memacu pendukung Amin untuk perluas basis pemilih ke pedesaan dan sektor masyarakat miskin kota. Pihaknya, kata Sahrin, akan bekerja keras mengoptimalkan sisa waktu dua bulan lagi jelang pencoblosan 14 Februari 2024.

Korban Selamat Ponpes Ambruk Dijadikan Anak Angkat Cak Imin

“Ini tentunya menjadi PR bagi kami Tim Anies dan bagi kekuatan gerakan rakyat di seluruh Indonesia agar lebih lagi melakukan penetrasi teritori dan lapisan grass root, akar rumput rakyat Indonesia,” ujar Sahrin.

Survei Elektabilitas Capres-Cawapres 2024

Photo :
  • VIVA

Pun, dia menuturkan dengan berbagai pendekatan, pihaknya optimistis duet yang diusung Koalisi Perubahan itu akhirnya akan unggul. Terlebih, temuan Litbang Kompas juga menunjukkan masyarakat yang belum memutuskan pilihan atau masih bimbang (undecidedvoters) sangat besar dengan mencapai 28,7 persen.

“Pemilih bimbang yang mencapai 28,7 persen merupakan potensi pemilih Amin. Mereka ini tak menginginkan politik dinasti, tak menginginkan hukum dikebiri, tak ingin melanjutkan rezim harga pangan mahal dan lapangan kerja susah,” jelas Sahrin.

Menurutnya, ajang debat capres-cawapres sekaligus pengetahuan tentang rekam jejak setiap paslon. Kata dia, hal itu bisa jadi preferensi bagi pemilih untuk menghilangkan kebimbangan tersebut sekaligus memantapkan pilihan kepada pasangan Amin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya