Anies Baswedan: Jangan Pernah Bansos Diklaim sebagai Bantuan Pribadi

Capres nomor urut satu Anies Baswedan
Sumber :
  • VIVA/Zendy Pradana

Tanah Datar – Calon presiden nomor 1 Anies Baswedan mengatakan bahwa bantuan sosial (bansos) yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat kurang mampu dikelola dari pajak yang dibayarkan oleh masyarakat secara umum.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas Akan Gelar Pemilu Setelah Perang di Gaza Usai

"Bansos itu dibeli dengan uang pajak, uang pajak itu didapat dari rakyat indonesia, bansos itu adalah dari rakyat Indonesia yang sudah bisa membayar pajak kepada mereka yang belum sejahtera," kata Anies dalam program 'Desak Anies: Sumbar' di Lapangan Cindua Mato, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, Rabu, 3 Januari 2024.

Anies mengingatkan semua pihak sebaiknya agar tidak mengklaim penyaluran dana bansos sebagai bantuan pribadi atau kelompok tertentu. Dia menekankan bahwa dana tersebut memang bukan dari dana pribadi.

Muhammadiyah Usul Sistem MLPR ke Komisi II DPR, Begini Penjelasannya

"Jangan pernah bansos itu diklaim sebagai bantuan pribadi, karena itu bukan uang pribadi, karena itu adalah uang rakyat yang dititipkan," katanya.

Wamenkeu Jamin Strategi Penerimaan Pajak 2025 Tak Bebani Masyarakat

Ilustrasi penerima bansos PKH

Photo :
  • ANTARA

Mantan gubernur DKI Jakarta itu meluruskan bahwa dana bansos itu adalah uang negara dari pihak rakyat yang bukan dari satu orang. Dana itu dikelola untuk membantu masyarakat yang belum mampu.

"Karena itu, menurut saya, ini harus diluruskan, dan kami tegaskan ke depan memang akan perubahan pada [pengalolaan] bansos itu," ujarnya. "Kita akan ubah bansos dari bansos menjadi bansos plus."

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa

Buru 200 Wajib Pajak Besar yang Nunggak hingga Rp 60 T, Purbaya: Mereka Gak Bisa Lari

Sebanyak 200 wajib pajak besar hingga saat ini memiliki tunggakan pajak yang telah berkekuatan hukum tetap atau inkrah.

img_title
VIVA.co.id
23 September 2025