Sukses Investasi ala Milenial, Begini Hitung-hitungannya

VIVA Talk Investasi Jaman Now
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Generasi milenial memiliki kebiasaan yang cenderung bersifat konsumtif. Pendapatan yang diperolehnya kerap digunakan untuk bersenang-senang dan konsumtif. 

Pemasok LFP Level Global Investasi Rp 1,5 Triliun di KEK Industropolis Batang

Investor muda dan motivator, Jonnathan Jordian mengatakan, milenial perlu merencanakan masa depan agar di hari tua bisa semakin sejahtera. Strategi bagi milenial yang paling penting untuk investasi adalah manajemen keuangan. 

"Dari 100 persen income, alokasikan 50 persen untuk kebutuhan. Kemudian, sisihkan 20 persen untuk investasi yang tidak boleh dikeluarkan sama sekali untuk hal yang lain," ujar Jonnathan dalam acara VIVA Talk 'Investasi Jaman Now' di Jakarta, Kamis 18 Oktober 2018. 

Pemerintah Dukung Penuh Pengembangan Ekosistem Hidrogen Hijau Pertamina

Sementara itu, sisanya, Jonnathan melanjutkan, sebesar 10 persen bisa dialokasikan untuk investasi dengan risiko volatilitas yang tinggi. Selanjutnya, 10 persen lagi bisa digunakan untuk menyalurkan hobi. 

"10 persen sisanya lagi bisa buat amal," ujar pria berusia 22 tahun tersebut. 

Triwulan II-2025, BI Catat Kewajiban Neto Investasi Internasional RI

Selama menjadi investor di pasar modal, ia mengaku terus mempelajari seluk beluk strategi untuk menanamkan investasinya. Menurutnya, menabung penting, namun banyak kaum milenial yang belum menyadari manfaatnya.

"Jangan sekali-kali menyebut kita orang berpendidikan, jika menabung saja tidak bisa," ucap dia.

Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono.

AHY Ungkap Investasi Giant Sea Wall Terbuka Lebar, Tak Hanya untuk China

Pemerintah Indonesia membuka lebar peluang investasi Giant Sea Wall untuk negara lain, tak hanya dengan China

img_title
VIVA.co.id
12 September 2025