Begini Syarat Utama Milenial Jika Ingin Sukses Berinvestasi

Direktur Konsumer Bank BRI Handayani (tengah).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Adinda Purnama

VIVA – Perusahaan fintech saat ini sangat marak di Indonesia, banyak sekali anak muda yang sudah mulai terjun ke dalam usaha fintech. 

Kejar Target NDC di 2030, Indonesia Butuh Investasi hingga Rp 4.648,6 Triliun

Direktur Konsumer Bank BRI Handayani mengatakan saat ini perbankan memiliki peran penting untuk menjalani sebuah usaha dan investasi fintech. Sebuah perusahaan fintech juga memerlukan bank untuk melakukan transaksi.

"Bank yang memerlukan fintech saat ini, tetapi bukan hanya bank saja. Perusahaan fintech juga membutuhkan untuk melakukan transaksi yang mau enggak mau bank sebagai lembaga yang menyimpan uang mereka," ucap Handayani di Young On Top National Conference, di Jakarta Selatan, Sabtu, 6 April 2019.

Rapat Bareng Prabowo, Rosan Lapor Investasi di KEK Tembus Rp90,1 Triliun

Selain itu, Handayani juga mengimbau kepada anak muda di Indonesia yang ingin melakukan investasi dan terjun ke dunia usaha harus memiliki tekad yang kuat. 

Handayani juga mengungkapkan, jika ingin memulai usaha harus memiliki finansial yang baik dan perencanaan yang baik.

Tarik Investasi Global ke Indonesia, Danantara dan Kemenlu Jalin Kemitraan Strategis

"Sebagai generasi milenial harus mulai pandai merencanakan masa depan yang baik, karena yang bisa menolong diri kita sendiri. Masa depan yang baik itu finansial yang baik," jelasnya.

CEO BPI Danantara, Rosan Roeslani.

Danantara Berencana Investasi Rp130 Triliun ke Amerika Serikat

CEO Danantara sekaligus Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Perkasa Roeslani mengatakan pihaknya tengah menjajaki peluang investasi senilai Rp130 triliun

img_title
VIVA.co.id
23 Juli 2025