Ekspansi Luar Biasa, Ini Daftar Bandara Baru yang Dikelola AP II

Bandara Tjilik Riwut (Palangkaraya)
Sumber :
  • Istimewa AP II

VIVA – Jumlah bandara yang dikelola PT Angkasa Pura II  tahun ini kembali bertambah. Pada 2018, perseroan mengelola 16 bandara dan tahun ini menjadi 19 bandara.

Rekayasa Lalu Lintas di Cikampek hingga Jagorawi Saat Libur Imlek, Catat Jadwalnya!

Tiga bandara tambahan yang akan dikelola Angkasa Pura II adalah Bandara HAS Hanandjoeddin di Belitung, Bandara Fatmawati Soekarno di Bengkulu dan Bandara Radin Inten II di Lampung. 

Pengelolaan bandara-bandara itu segera diserahkan ke AP II oleh Kementerian Perhubungan melalui skema Kerja Sama Pemanfaatan (KSP) aset Barang Milik Negara. 

Intip Pameran Helikopter Terbesar se-Asia Tenggara di Soetta

Adapun pada tahun lalu, lewat skema KSP, Kemenhub juga menyerahkan pengelolaan Bandara Tjilik Riwut ke Angkasa Pura II. 

“Setelah tahun lalu Tjilik Riwut, pada tahun ini Kemenhub akan menyerahkan pengelolaan Bandara HAS Hanandjoeddin, Fatmawati Soekarno, dan Radin Inten II ke Angkasa Pura II lewat skema KSP. Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah yang mempercayakan AP II untuk mengelola empat bandara itu dengan skema KSP,” jelas President Director AP II Muhammad Awaluddin dalam keterangan tertulisnya, Jumat 11 Oktober 2019.

KPK Tetapkan Tersangka Baru Kasus DJKA

Ia menambahkan Angkasa Pura II siap meningkatkan kinerja keempat bandara tersebut hingga bisa berkontribusi optimal dan maksimal dalam mendukung pariwisata serta perekonomian setempat. 

“Keempat bandara itu memiliki infrastruktur di sisi darat dan udara yang cukup untuk saat ini dalam mengembangkan konektivitas transportasi udara. Namun demikian untuk meraih potensi pasar dan meningkatkan layanan, Angkasa Pura II akan melakukan berbagai pengembangan,” ujar Muhammad Awaluddin. 

Berikut profil bandara-bandara yang pengelolaannya diserahkan ke AP II melalui skema KSP:

Bandara Tjilik Riwut, Palangkaraya 

Bandara ini memiliki terminal baru yang megah dan modern serta menampilkan kearifan lokal yakni sejumlah ornamen suku Dayak di interior terminal. Selain itu, di dalam terminal juga terdapat miniatur perahu naga untuk memperkenalkan salah satu alat transportasi khas Kalimantan Tengah. 

Terminal baru dengan luas sekitar 30.000 meter persegi ini berkapasitas 2.200 orang per hari dan telah diresmikan Presiden Joko Widodo pada 8 April 2019. 

Adapun sepanjang tahun lalu jumlah penumpang di bandara ini tercatat sekitar 1 juta penumpang, dan Angkasa Pura II akan melakukan pengembangan hingga bisa mengantisipasi pergerapan mencapai 8 juta penumpang per tahun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya