Solusi Pengaturan Stok Barang di Gudang Agar Industri Kelas Menengah Tak Merugi

Ilustrasi layanan gudang e-Commerce.
Sumber :
  • Dokumentasi Jubelio.

Gudang penyimpanan barang e-commerce. Foto ilustrasi

Photo :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

APPUI Dorong Industri Remitansi Segera Transformasi ke Era Digital

Talenta mengungkapkan SSD senang sekali mengikuti kompetisi S4I ini karena dapat membuktikan bahwa IKM itu mampu naik kelas. SSD hadir untuk membantu IKM mengurangi kerugian stok barang setelah proses produksi sampai pengiriman, menyediakan data stock produk yang mampu menghasilkan efisien SDM maupun waktu.

Begitu juga dengan Artaka yang merupakan sebuah aplikasi pembukuan digital untuk membantu industri UMKM yang sebelumnya unbankable menjadi bankable.

Menkeu Purbaya Pastikan Tarif Cukai Rokok Batal Naik Tahun Depan, Kebijakan Ini Disiapkan

VP Business Development Artaka, Dedy Santoso menjelaskan hampir seluruh UMKM yang berada di micro dan macro tidak memiliki pencatatan pembukuan yang lengkap. Hal ini membuat Artaka terpacu untuk mengedukasi perihal pembukuan digital dengan sangat mudah.

“Tidak banyak UMKM yang memiliki pencatatan pembukuan usaha yang baik. Mulai dari stok hingga laba juga arus kas bisa diperoleh hanya dengan satu aplikasi ini. Hanya dengan Rp 22 ribu per bulan UMKM yang berlangganan bisa mendapat layanan tersebut. Data yang sudah tercatat nanti bisa di download dan setelah itu data bisa segera dihapus. Jadi tidak perlu khawatir data tersebut dipergunakan tidak semestinya,” jelasnya.

Bikin Industri Kayu Indonesia Jadi Makin Canggih, Kemenperin Ungkap Strateginya

Keunggulan Artaka, lanjut Dedy, yakni memberikan banyak kemudahan termasuk memberikan microsite yang bisa digunakan untuk penjualan. Pihaknya juga telah bekerja sama dengan berbagai metode pembayaran sehingga pelanggan bisa dengan mudah menyelesaikan pembelanjaannya. Terlebih lagi, pelaku UMKM bisa mendapatkan laporan laba rugi, arus kas dan neraca.

“Kami melatih 10 mitra IKM selama 10 minggu di mana mereka akhirnya telah memiliki laporan keuangan laba rugi, arus kas dan neraca. Lalu, kami juga menyediakan microsite untuk mereka berjualan layaknya marketplace dengan berbagai e-catalognya. Pelanggan dapat membeli dan memilih berbagai layanan payment method elektronik beserta QR payment dan membuat kesepakatan dengan Telkomsel sebagai suplayer di 99 persen usahaku serta mendapatkan free voucher adsense MyAds sebesar Rp 250 ribu,” jelasnya.

Dedy mengungkapkan pihaknya sangat terbantu dengan adanya Kompetisi S4I ini karena mampu menjembatani pelaku IKM dengan penyedia teknologi sehingga menjadi mencetak IKM modern yang dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya