Arsjad Rasjid Ungkap Pebisnis Optimis Terkait Potensi Investasi di ASEAN

Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid.
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta – Ketua Umum Kadin Indonesia sekaligus Chairman ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC) Arsjad Rasjid mengungkapkan, para pebisnis optimis terkait potensi investasi di ASEAN. Hal itu dikatakannya dalam pembukaan ASEAN BAC 2023.

Sidang Lanjutan Kasus Taspen di Pengadilan Tipikor, 6 Saksi Dihadirkan

Pertamuan ASEAN BAC diketahui dilaksanakan di Jakarta pada 3-4 September 2023. Acara tersebut akan dihadiri oleh ribuan pengusaha, pegiat ekonomi, dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

"Kegiatan ini dirancang untuk memberikan rekomendasi yang dapat dijalankan secara kongkrit dan mendukung tema keketuaan ASEAN," kata Arsjad Jumat, 1 September 2023. 

Menggandakan Kemakmuran: Pariwisata sebagai Katalis Ekonomi Nasional

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Arsjad Rasjid

Photo :
  • Dokumentasi KADIN

Arsjad menuturkan, sejak Januari lalu pihaknya telah melakukan berbagai inovasi di kawasan yang dimotori oleh kalangan pebisnis di ASEAN. Pertama, melalui ASEAN BAC sebagai badan yang mewakili sektor swasta, yang telah melakukan roadshow dan mencari solusi. 

DPLK Syariah Muamalat Catat Lebih dari 800 Korporasi Jadi Peserta hingga Kuartal I-2025.

"Kedua kami telah meyusun delapan program warisan yang berkontribusi nyata dalam integrasi ekonomi ASEAN," jelasnya. 

Untuk delapan sektor itu pada sektor bisnis untuk memajukan UMKM, meningkatkan konektivitas infrastruktur dan digital. Kemudian mengembangkan potensi pasar karbon,  dan membangun sistem ketahanan pangan dan kesehatan di kawasan. 

"Ketiga dan paling lenting kami mendengar optimisme pebisnis ASEAN terkait potensi perdagangan dan investasi intra ASEAN yang luar biasa," ujarnya.

Presiden AS Donald Trump.

Trump Bebaskan Tarif Dagang ke Indonesia Jika Investasi Bangun Basis Produksi di AS

 Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat ini memutuskan tetap mengenakan tarif impor 32 persen kepada Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
8 Juli 2025