Curhat Eksportir Dibuat Pusing Kirim Barang ke Luar Negeri karena Ini

Ilustrasi Ekspor-Impor
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Tangerang – Eksportir produk lokal mengungkapkan kendalanya saat melalukan ekspor ke negara tujuan. Sebab, beberapa negara kini memberlakukan pajak barang impor yang tinggi. 

Sambut Presiden Dina Boluarte, Prabowo Singgung Hubungan Erat RI-Peru Selama 50 Tahun

Salah satu pelaku eksportir pada Trade Expo Indonesia (TEI) 2023, Melisa mengatakan bahwa negara-negara tujuan ekspor kini lebih memilih melakukan impor bahan baku dari Indonesia, dibandingkan produk yang di jualnya. 

"Ada banyak misalnya negara-negara itu mulai pada impor bahan baku karena di negaranya ada peraturan kalau impor barang jadi pajaknya tinggi. Jadi mereka lebih suka produksi sendiri di sana, dan impornya bahan baku dari Indonesia," kata Melisa saat di temui di ICE BSD Tangerang, Rabu, 18 Oktober 2023.

Australia Akan Akui Negara Palestina pada Sidang Umum PBB September 2025

Ilustrasi UMKM

Photo :
  • Humas BRI

Melisa mengungkapkan, salah satu negara yang memilih untuk melakukan impor bahan baku daripada produk jadi, yakni Pakistan.

BI Catat Nilai Transaksi Business Matching Ekspor oleh UMKM di Gelaran KKI 2025 Tembus Rp168,3 Miliar

"Pakistan, karena pajak tinggi mereka kalau impor harganya mahal. (Selain Pakistan) ada beberapa negara lain," ujarnya.

Adapun Melisa sendiri pada Trade Expo 2023 ini menjual produk berorientasi ekspor berupa sabun badan dan kapur barus. Untuk produk yang dijual 90 persen berorientasi ekspor.

Ilustrasi produk UMKM.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

Melisa mengungkapkan, dari produk yang diekspornya mayoritas menyasar negara-negara di Middle East dan Afrika.

"Pernah ada ke Eropa, mayoritas Afrika dan Middle East. Soalnya kan ini sabun batang, negara-negara maju Asia itu sudah mulai ganti jadi sabun cair," ujarnya.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian

Mendagri Imbau Pemerintah Daerah Dukung UMKM Urus Sertifikasi Halal

Mendagri Tito Karnavian mengimbau Pemda di seluruh Indonesia untuk aktif mendukung UMKM dalam mengurus sertifikasi halal.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2025