Gelar Kejuaraan Dunia Jetski 2023, InJourney Incar Perputaran Ekonomi Rp 1,7 Triliun Lebih

Atlet jetski Indonesia, Aqsa Sutan Aswar
Sumber :
  • Dokumentasi INASGOC

Jakarta - Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung yakni PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, bakal menggelar kejuaraan dunia balap jetski World Aquabike Jetski Championship 2023 pada 22-26 November 2023, di Danau Toba, Sumatera Utara.

MotoGP Indonesia 2025, Marc Marquez Balik ke Mandalika Sebagai Juara Dunia

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono mengatakan pihaknya telah menargetkan perputaran uang hingga mencapai Rp 1,7 triliun lebih, dari perhelatan balap jetski selama 5 hari tersebut. 

"Untuk targetnya Rp 1,7 triliun secara nasional," kata Maya dalam konferensi pers di kantor Kemenko Marves, Jakarta, Selasa, 31 Oktober 2023.

PKS: Kebijakan Ekonomi Prabowo Sejalan dengan Ayat Allah

Dia menjelaskan, target Rp 1,7 triliun lebih itu didasarkannya pada kisaran perputaran uang, yang dihasilkan dari penyelenggaraan event balap sebelumnya, yakni penyelenggaraan Formula One Powerboat World Championship (F1 H2O).

Press release Kejuaraan Dunia Balap Jetski World Aquabike di Danau Toba Sumut

Photo :
  • VIVA/Yudha Prasetya
50 Persen Warga RI Khawatir Ekonomi Tak Stabil, Biaya Hidup Makin Mahal

"Yang lalu kan secara nasional Rp 1,7 triliun, lokalnya sekitar Rp 400 miliar. Jadi kita harus lebih dari itu. Terutama di lokal, kita ingin proporsi lokalnya yang lebih besar," ujarnya.

Dia memastikan, dibandingkan dengan beberapa ajang sport tourism sebelumnya, parameter penilaian dalam ajang balap kali ini akan ditambah oleh pihak InJourney. "Iya, parameternya juga akan kita tambah. Akan kita standarisasi untuk seluruh destinasi," kata Maya.

Terkait dengan target sponsorship, Maya menjelaskan bahwa sebenarnya hal itu lebih cenderung ke impact secara ekonomi, dari penyelenggaraan event itu sendiri. Namun, Dia mengaku bahwa pihaknya masih perlu menghitung lebih detil mengenai target-target tersebut.

"(Soal sponsorship) itu lebih ke economy impact yang didapatkan dari akomodasi, ritel, FnB, UMKM, tenaga kerja, flight, itu perputaran uang yang ada," kata Maya.

"Kalau soal target sponsorship-nya, ini kita masih menghitung juga kebutuhan untuk hosting maupun hal lainnya. Itu masih disesuaikan kebutuhannya," ujarnya.

Deklarasi MAKN 2025

Siap Kontribusi di Sektor Ekonomi hingga Budaya RI, MAKN Gelar Deklarasi 2025

Guna mendukung pembangunan nasional di bidang ekonomi, budaya, hingga diplomasi internasional, Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN) menggelar Deklarasi MAKN 2025.

img_title
VIVA.co.id
30 September 2025