RI Genjot Hilirisasi, Intip Peluang Investasi Fasilitas Pengolahan dan Pemurnian Mineral

Kegiatan produksi Mind ID.
Sumber :
  • Dokumentasi Mind ID.

Jakarta – Sebagai bagian dari strategi nasional untuk mendorong industri hilir, Indonesia telah mengalami pertumbuhan agresif dalam pembangunan dan pengoperasian fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral beberapa tahun terakhir. Bagaimana efektivitasnya mendongkrak hilirisasi dan investasi ?

Cara Dexa Medica Perkuat Komitmen Dukung Program Pemerintah

Perusahaan konsultan dss+ melakukan kajian mengenai hal tersebut. Dengan, memanfaatkan pengalamannya dalam membantu klien di tingkat lokal dan global untuk menyelesaikan proyek modal dengan kerangka waktu dan anggaran yang lebih baik, menyajikan pandangannya mendalam atas sejumlah persyaratan yang mendasari keberhasilan peluncuran dan pengoperasian fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral di Indonesia.

Alfonsius Ariawan, Mining & Metals Lead dss+ Indonesia menjabarkan, secara khusus kajian ini menyoroti bagaimana dss+ telah mengidentifikasi bahwa dalam konteks ekonomi global yang lebih luas, sebanyak hingga 67 persen dari proyek modal mengalami kegagalan dalam aspek waktu, biaya, kualitas, atau keselamatan.

Tembus Rp 218 Triliun, Menperin: Industri Pengolahan Topang 72 Persen Ekspor Agustus

Ilustrasi smelter nikel.

Photo :
  • Istimewa

Tantangan merupakan perhatian khusus bagi sektor pengolahan dan pemurnian mineral di Indonesia dan mendorong para pemangku kepentingan untuk mengambil langkah-langkah krusial dalam memastikan hasil investasi modal yang sesuai anggaran atau lebih baik,” ujar Alfonsiun dikutip dari keterangannya, Senin, 20 November 2023.

Cukai Rokok Tak Naik pada 2026 Jaga Stabilitas Industri Hasil Tembakau

Dia mengatakan, langkah strategis oleh pemerintah Indonesia dalam melarang ekspor mineral diidentifikasi sebagai sebuah pendorong kuat dalam meningkatkan keuntungan jangka panjang bagi negara dari kekayaan mineralnya.

Dengan mengurangi ketergantungan terhadap impor logam olahan sekaligus meningkatkan nilai ekspornya, Indonesia bersiap untuk menjadi pemimpin di tingkat global, tak hanya dalam produksi mineral saja, tetapi juga dalam ekspor mineral olahan bernilai tinggi.

“Sektor yang terus berkembang ini menghadirkan serangkaian tantangan bagi seluruh pemangku kepentingan industri, di antaranya adalah tantangan dalam melaksanakan proyek untuk memenuhi kapasitas yang dibutuhkan secara tepat waktu, hemat anggaran, serta keselamatan yang tidak boleh dianggap remeh. Pemahaman yang jelas atas risiko serta rencana yang dipikirkan secara matang dan penuh kehati-hatian oleh para operator aset menjadi sangatlah penting,” ujar Alfonsius.

Reorganisasi antara MIND ID dan INALUM akan mengakselerasi program hilirisasi

Photo :
  • INALUM

Ia juga menegaskan, keberlanjutan merupakan faktor utama lain yang perlu dipertimbangkan dan dijalankan oleh industri lokal. Mitra luar negeri dalam industri ini menitikberatkan perhatiannya kepada sumber/asal dari mineral serta jejak lingkungan dan keberlanjutannya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya