Pembangunan Fase 2, KITB Kantongi Dana Rp3 Triliun dari PMA

Direktur Investasi Danareksa, Chris Soemijantoro
Sumber :
  • Zaki Islami

Batang - PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) atau Grand Batang City kini mengantongi dana sekitar Rp 3 triliun dari Penanaman Modal Asing (PMA) untuk pembangunan tanah industri sekitar 350 hektare.

Seperti diketahui, KITB memiliki luas tanah yang akan menjadikan tempat industri sebesar 4.300 hektare yang berada tempat strategis di daerah Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Grand Batang City

Photo :
  • Zaki Islami

"Kalau di total mungkin Rp 2,5 triliun sampai Rp 3 triliun untuk tahap 2 yang sudah in line. Itu total dari 5 perusahaan tapi yang di pipeline sangat banyak," tutur Direktur Investasi Danareksa, Chris Soemijantoro, dilansir VIVA Bisnis saat acara Media Gathering di Lokananta, Surakarta, Jawa Tengah.

Chris memaparkan lebih lanjut, bahwa investor yang akan mengisi di KITB dalam pembangunan fase 2 dengan total luar sebesar kurang lebih 650 hektare akan diisi oleh perusahaan China yaitu Wanxinda yang baru groundbreaking.

Sementara, PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) telah menyiapkan dana cukup besar yaitu Rp 2 triliun untuk investasi tahun 2024. Dana tersebut akan dialokasikan kepada perusahan BUMN yang dikelola oleh PPA termasuk perusahaan KITB.

"Nanti akan dibagi ke beberapa perusahaan, saat ini setidaknya ada 15 perusahaan yang masih dikelola oleh PPA," kata Direktur Utama PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) Avianto Istihardjo, Senin 11 Desember 2023.

Formasi Lengkap Jajaran Komisaris dan Direksi Telkom Usai RUPST

Grand Batang City

Photo :
  • Zaki Islami

Menurut dirinya, perusahaan BUMN yang akan mendapatkan suntikan dana cukup besar adalah PT Persero Batam, dana tersebut akan digunakan dalam pembangunan fasilitas infrastruktur pelabuhan peti kemas yang berada di Batam.

Erick Thohir Sebut Belum Ada Rencana BUMN Bakal Bantu Selamatkan Sritex, Ada Tapinya

"PPA memberikan pinjaman atau dana talangan kepada BUMN agar mereka melakukan restrukturisasinya untuk berbagai macam kebutuhan," tandas Avianto. (fh)

Perkuat Kolaborasi Antar-BUMN dan Regulator, Indonesia Re Gelar Turnamen Futsal Silaturahmi
[Humas Yayasan BUMN]

Luncurkan Program Pikiran Terbaik Negeri 2025, Yayasan BUMN Resmikan Rumah Dampak DITIRO

Yayasan BUMN meresmikan Rumah Dampak DITIRO, merupakan sebuah inisiatif baru yang dirancang sebagai pusat kolaborasi dan ruang terbuka bagi inovasi sosial lintas sektor.

img_title
VIVA.co.id
5 Juni 2025