KAI Resmikan Nama Baru Stasiun 'LRT Jabodebek Pancoran bank bjb'

Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) meresmikan nama stasiun LRT Jabodebek Pancoran menjadi stasiun 'LRT Jabodebek Pancoran bank bjb'. Itu dilakukan setelah menjalin kerja sama dengan Bank bjb melalui program penamaan stasiun atau naming rights.

Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi mengatakan, langkah kolaborasi bersama KAI dan LRT Jabodebek ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan visibilitas merek, serta mendorong penggunaan transportasi publik di Jakarta.

"Kami melihat ini sebagai kesempatan besar untuk mendukung layanan transportasi publik yang lebih baik di Jakarta dan sekitarnya," kata Yuddy dalam keterangannya, dikutip Jumat, 25 Juli 2024.

Melalui penamaan stasiun ini, Yuddy berharap Bank bjb bisa semakin dekat dengan masyarakat, dan mendorong masyarakat untuk menggunakan transportasi publik untuk kegiatannya sehari-hari.

"Serta memberikan kontribusi nyata dalam mengurangi pencemaran udara dan mengurai kemacetan," ujar Yuddy.

Dia menambahkan, langkah ini juga sejalan dengan visi dan misi bank bjb, untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Dengan mengajak masyarakat menggunakan transportasi publik, bank bjb juga turut berupaya mengurangi kemacetan dan pencemaran udara di Jakarta.

"Bank bjb berharap dapat terus mendukung pengembangan layanan transportasi publik yang lebih baik di Jakarta dan sekitarnya, serta semakin memperkuat posisi perusahaan sebagai bank yang peduli terhadap lingkungan dan masyarakat," ujarnya.

Sebagai informasi, KAI sebagai operator LRT Jabodebek memberikan kesempatan kepada berbagai perusahaan, untuk memperoleh hak penamaan atau Naming Rights pada 18 stasiun strategis di wilayah Jabodebek, termasuk Stasiun Pancoran.

Melalui kolaborasi ini, bank bjb akan mendapatkan berbagai keuntungan termasuk penampilan nama brand di berbagai media seperti aplikasi Access by KAI, website KAI, signage, wayfinding, peta jalur, announcement, dan publikasi lainnya terkait stasiun-stasiun LRT Jabodebek yang dikelola oleh KAI.

LRT Jabodebek Catat 14,5 Juta Penumpang, Klaim Emisi Lebih Rendah dari Mobil dan Motor

Sejak awal 2025, LRT Jabodebek melayani 14,5 juta penumpang. Kajian menyebut emisinya lebih rendah dari mobil dan motor. Seberapa besar dampaknya bagi iklim?

VIVA.co.id

17 Juli 2025