Bos BCA Sebut Sri Mulyani Ada di Kabinet Prabowo Beri Keyakinan Investor Asing

Menkeu Sri Mulyani dan 3 Wamennya.
Sumber :
  • @smindrawati.

Jakarta, VIVA – Presiden Direktur Bank Central Asia, Jahja Setiaatmadja menyebut kembalinya Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan kabinet Presiden Prabowo memberikan dampak positif bagi pasar. Sebab Sri Mulyani dinilai memiliki kemampuan untuk mengelola perekonomian.

KSSK Pastikan Kinerja Ekonomi RI Kuartal II-2025 Tetap Stabil Terjaga

Jahja meyakini, pemerintahan baru yang dipimpin oleh Prabowo-Gibran akan mendukung perbankan. Hal ini tercermin dari formasi kabinetnya yang masih diduduki oleh Sri Mulyani.

"Kalau kita lihat ya misalnya dari segi menteri, terutama bidang keuangan itu dipertahankan misalnya Ibu Sri Mulyani, disitu ada wamennya Pak Suahasil, kemudian ada Pak Anggito yang juga orang departemen keuangan yang cukup lama, Mas Tommy dengan nama keluarga Djiwandono. Yakin punya kemampuan untuk mengelola dari segi perekonomi," ujar Jahja dalam konferensi pers Rabu, 23 Oktober 2024.

Kontras! Bursa Asia Lesu, Wall Street Tancap Gas ke Level Tertinggi

Presiden Direktur Bank Central Asia, Jahja Setiaatmadja

Photo :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jahja mengatakan, dengan adanya Sri Mulyani beserta tiga wakil menterinya telah memberikan dampak positif terhadap investor asing. Sebab, nama-nama tersebut dinilai memiliki kebijakan dan kinerja yang baik.

Defisit APBN 2025 Membengkak 2,78% Jadi Rp 662 Triliun, Kemenkeu Buka Suara

"Jadi ini suatu hal yang sangat positif di kacamata investor asing, kenapa? Karena kalau orang asing melihat nama-nama baru yang asing sama sekali, nomor satu jual nah itu bon namanya saham itu jual dulu. Nanti kalau dilihat kebijakan yang bagus, kinerja yang bagus, baru mereka beli lagi," terangnya.

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (dok: Instagram Sri Mulyani)

Photo :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Dari kacamata investor asing terang Jahja, Sri Mulyani sudah memberikan performa yang baik. Misalnya saja pertumbuhan ekonomi yang mampu ada di level 5 persen, hingga berhasil mengendalikan inflasi di situasi krisis.

"Nah saya rasa dengan tim yang baru, ini cukup membuat keyakinan dan kemantapan dari para investor untuk tidak sembarangan take action dalam hal adanya pemerintahan baru," katanya.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi

CJIBF 2025, Gubernur Ahmad Luthfi Tawarkan 15 Proyek Investasi Jawa Tengah pada Calon Investor

Kehadiran Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, memberi warna dalam promosi investasi dan memberi kepastian kepada para calon investor bahwa iklim investasi Jateng kondusif.

img_title
VIVA.co.id
28 Juli 2025