IHSG Diprediksi Konsolidasi, Simak Rekomendasi Saham dari Analis

Pergerakan IHSG beberapa waktu lalu (foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVAnews/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi akan konsolidasi selama perdagangan pasar, Jumat, 6 Desember 2024. Data ketenagakerjaan Amerika Serikat dan cadangan devisa dalam negeri jadi perhatian pelaku pasar. 

Dibuka Menghijau, IHSG Diprediksi Bakal Rebound Jika Kuat di Support 7.000

Phintraco Sekuritas menilai, data ketenagakerjaan menjadi acuan Gubernur The Federal Reserve AS Jerome Powell untuk kembali meredam spekulasi pemangkasan suku bunga acuan di Desember 2024. Non-Farm Payrolls (NFP) atau data ketenagakerjaan AS diperkirakan mencapai 202 ribu pada November 2024, melonjak dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak 12 ribu. 

Sementara dari dalam negeri, pelaku pasar mencermati data cadangan devisa per akhir November 2024. Cadangan devisa diperhitungkan tidak bergerak signifikan dari posisi US$ 151 miliar per akhir Oktober. 

IHSG Berpotensi Tembus Area 7.200, Pantau 5 Rekomendasi Saham Jagoan Analis

Hal tersebut karena nilai tukar Rupiah yang melemah meskipun relatif bertahan di bawah Rp16,000 per dolar AS. Salah satunya ditopang ekspektasi berlanjutnya kinerja ekspor di November 2024. 

IHSG

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
IHSG Ditutup Menguat ke Level 7.069, Intip 3 Saham dengan Kinerja Positif

"IHSG diperkirakan konsolidasi di kisaran 7.275-7.330," tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya.

Sejalan dengan itu, Analisis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova menilai, pasar sedang berkonsolidasi. Indeks beperluang bergerak menembus level 7.341.

Ivan menentukan titik support IHSG berada pada level 7.227, 7.122, 7.041 dan 6.958. Sementara area restisten berada pada rentang 7.341-7.370.

Berikut rekomendasi saham pilihan Bina Artha Sekuritas:

  • Buy on weakness saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) di kisaran harga 2.150-2.250.
  • Hold saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sembari menunggu menembus target harga terdekat di level 1.565.
  • Hold saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan target harga di level 10.575.
  • Hold saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dengan target harga di level 6.600.
  • Hold saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dengan target harga di level 3.830.
Papan pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)

IHSG Ditutup Naik 0,63 Persen Jelang Libur Panjang, Simak 5 Saham Cetak Lonjakan Pesat

IHSG menguat sebanyak 0,63 persen atau 44,39 poin akhir penutupan perdagangan Kamis, 5 Juni 2025. Kenaikan mendorong IHSG parkir di level 7.113,42 jelang long weekend.

img_title
VIVA.co.id
5 Juni 2025