Penjelasan Erick THohir soal Sederet Wamen hingga Pejabat Kementerian Jadi Komisaris BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir, saat ditemui di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu, 12 Maret 2025
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA – Menteri BUMN, Erick Thohir, membeberkan latar belakang dari keputusannya mengangkat sejumlah pejabat kementerian menjadi komisaris di bank-bank BUMN.

Belum Sebut Nama, Erick Thohir Beberkan Progres 2 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia

Dia menjelaskan, hal itu merupakan bagian dari strategi meningkatkan efisiensi, transparansi, dan sinergi program pemerintah dengan kebijakan perbankan BUMN.

"Komposisi pemegang saham yang ada di Himbara sendiri tidak lain untuk memastikan sinergisitas program pemerintah, tetapi tetap transparasi publik terus terjadi secara korporasi," kata Erick di Kawasan GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 27 Maret 2025.

Dikenalkan Sebagai Komisaris Petrokimia Gresik di Acara Golkar, Begini Kata Arteria Dahlan

Menteri BUMN, Erick Thohir, saat ditemui di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu, 12 Maret 2025

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Dia memastikan, pengangkatan pejabat kementerian menjadi komisaris Bank BUMN itu telah disesuaikan dengan fokus dari bank-bank tersebut.

Cek Fakta: Erick Thohir Ancam Polisi Hentikan Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi

Antara lain yakni posisi Komisaris BRI yang diisi oleh perwakilan Kementerian Usaha Kecil Menengah (UKM), dan BTN yang diisi oleh perwakilan dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP).

"Di BRI ada perwakilan dari Kementerian UMKM misalnya. Lalu kita lihat di BTN ada perwakilan Kementerian Perumahan. Nah, ini tidak lain adalah untuk menyinergikan," ujar Erick.

Gedung Kementerian BUMN

Photo :
  • Antara

Meski mengangkat sejumlah pejabat kementerian untuk masuk ke dalam jajaran komisaris bank-bank Himbara, Erick menegaskan bahwa untuk masalah transparansi akan tetap selalu dijaga oleh pihaknya. Antara lain melalui pengawasan ketat dari Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI), dan lembaga-lembaga terkait lainnya.

"Tapi tetap diawasi karena ada Kemenkeu, BI dan lain-lainnya," ujarnya.

Berikut adalah sejumlah nama pejabat kementerian yang diangkat menjadi komisaris di bank-bank Himbara:

- Wakil Menteri UMKM, Helvi Yuni Moraza: Komisaris BRI

- Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Fahri Hamzah: Komisaris BTN

- Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung: Komisaris Bank Mandiri

- Direktur Jenderal Pajak Kemenkeu, Suryo Utomo: Komisaris Utama BTN

- Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kemenkeu, Luky Alfirman: Komisaris Bank Mandiri

- Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN, Tedi Bharata: Wakil Komisaris Utama BNI.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya