Cimory Tebar Dividen Rp 1,19 Triliun dari Laba 2024, Cek Tanggal Pembayarannya
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
Jakarta, VIVA – Emiten produsen produk susu yakni PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) alias Cimory, berhasil membukukan laba bersih hingga sebesar Rp 1,52 triliun di tahun 2024.
Kemudian, sisa laba bersih sebesar Rp 300 miliar telah ditetapkan sebagai laba ditahan untuk pengembangan usaha. Hal itu seiring dengan keputusan para pemegang saham untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp 150 per saham dari laba bersih tahun buku 2024 tersebut.
Keputusan tersebut merupakan bagian dari kesepakatan para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) CMRY, yang digelar pada Kamis, 17 April 2025 di Dairyland Riverside, Cisarua, Bogor, Jawa Barat.
"Membagikan dividen tunai sejumlah Rp1,19 triliun atau 78,33 persen dari laba bersih perseroan tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024," kata pijak Manajemen CMRY dalam keterangannya, dikutip Senin, 21 April 2025.
Dividen.
- Romania Insider
Manajemen menjelaskan bahwa keputusan perihal penetapan sisa laba bersih CMRY sebesar Rp300 miliar, sebagai laba ditahan untuk pengembangan usaha, telah disetujui oleh para pemegang saham dalam RUPST tersebut.
Yakni dengan hasil voting 99,48 persen suara setuju, mewakili 7,33 miliar saham dari total 7,93 miliar saham beredar. Sementara sekitar 0,09 persen suara lainnya tidak setuju, dan 0,42 persen suara abstain.
"Sehingga menurut anggaran dasar maka situasi tersebut dianggap sebagai keputusan mayoritas," ujarnya.
Berikut jadwal pembayaran dividen CMRY:
1. Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 28 April 2025
2. Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 29 April 2025
3. Cum Dividen di Pasar Tunai : 30 April 2025
4. Ex Dividen di Pasar Tunai : 2 Mei 2025
5. Pembayaran Dividen : 9 Mei 2025.
Sebagai informasi, besaran dividen CMRY terus mencatat kenaikan sejak sejak IPO. Dimana pada tahun 2022 CMRY tercatat membagikan dividen sebesar Rp 63, kemudian di 2023 sebesar Rp70, dan di tahun 2024 sebesar Rp 90. Sehingga dipastikan bahwa dividen yang dibagikan tahun ini naik hampir dua kali lipat.