70 Ribu Karyawan PNM Decluttering Barang Fesyen, 10 Ton Pakaian Terkumpul dan Disalurkan ke Daerah 3 T

PNM.
Sumber :
  • Dokumentasi PNM.

Jakarta, VIVA – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) bergerak mengambil peran lebih untuk membangun gaya hidup yang lebih berkelanjutan. Hal tersebut dilakukan melalui aksi decluttering yang dikemas dalam program RE3 yaitu Reused, Re-love, Re-style, oleh sebanyak 70 ribu karyawannya untuk terlibat aktif.

Usai Diblokir, PPATK Buka 122 Juta Rekening Nganggur

Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi mengungkapkan, dalam jangka waktu kurang dari satu bulan, sebanyak 10 ton pakaian sukses dikumpulkan melalui 61 titik yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Pakaian ini bukan hanya kain, tapi simbol bahwa setiap orang berhak merasa percaya diri dengan memperhatikan sustainability,” ungkap Arief dikutip dari keterangannya, Rabu, 21 Mei 2025.

Pendapatan Pas-pasan, Pengeluaran Maksimal! Ini 5 Beban Biaya Karyawan Gaji UMR di Jabodetabek

Dia memastikan, setiap potong pakaian yang terkumpul dalam Aksi RE3 melewati proses seleksi yang ketat. Karena PNM bukan hanya ingin menumbuhkan gaya hidup minimalis karyawan tetapi juga semangat memberi dengan barang favorit yang sudah tidak digunakan.

Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi

Photo :
  • VIVA/Siska Permata Sari
PPATK Blokir Rekening Dormant, BTN Pastikan Dana Nasabah yang Terdampak Aman

Program ini turut melibatkan nasabah PNM Mekaar yang menjalani usaha laundry. Setelah pakaian terpilih dan terpilah, ratusan nasabah PNM Mekaar membuat pakaian tersebut menjadi semakin bersih. 

PNM ingin memastikan dan menjamin kualitas kebersihan wardrobe sebelum disalurkan, kegiatan ini sekaligus menjadi peluang ekonomi bagi nasabah pengusaha laundry yang selama ini menjadi fokus pemberdayaan PNM. Setelah melalui proses laundry, pakaian-pakaian tersebut disalurkan kembali kepada nasabah PNM Mekaar lainnya yang membutuhkan.

Selain disalurkan kembali untuk digunakan, hasil decluttering ini juga dikonversi menjadi paket seragam sekolah untuk anak-anak di wilayah Tertinggal, Terdepan, Terluar (3T). Sedangkan wardrobe berbahan jeans sukses dikumpulkan dan disalurkan kepada salah satu nasabah PNM Mekaar yang menjalani usaha produk tekstil dari pengolahan limbah jeans.

“Sebanyak 60 kg pakaian berbahan jeans berhasil terkumpul dan sudah kita berikan kepada nasabah agar bias menjadi produk baru yang lebih fresh dan dijual di pasaran. Ini upaya kami memberikan pemberdayaan dengan mengkolaborasikan aspek lingkungan dan ekonomi,” tambahnya. 

Dengan demikian, setiap donasi bukan hanya berdampak pada satu kehidupan, tapi menyentuh generasi masa depan.

Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana

Buka Blokir 122 Juta Rekening 'Nganggur', PPATK Minta Bank Percepat Proses Aktivasi

PPATK telah berkoordinasi dengan pihak-pihak bank, dan masyarakat sudah bisa langsung pergi ke bank untuk reaktivasi rekening yang sempat terblokir.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2025