Tutup 300 Gerai, Lawson Resmi Diakusisi Alfamart Per Mei 2025
- Lawson Indonesia
Tangerang, VIVA - Sebanyak kurang lebih 300 gerai lawson resmi ditutup di tahun 2024. Adanya hal ini, mulai Mei 2025, Lawson yang sebelumnya menjadi anak perusahaan PT Midi Utama Indonesia Tbk. (MIDI) resmi diakusisi PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart).
Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Anggara Hans Prawira mengatakan, pengalihan atau akuisisi Lawson setelah melihat format yang lebih fit untuk dihandle oleh PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.
"Bulan Mei, beberapa hari lalu efektif ke kita dibawah Alfamart, karena kita lihat format Lawson kecil dan lebih fit dihandle Alfamart, dan kita rasa lebih fit ditempatkan di Alfamart dengan strategi core bisnis lawson itu convenience store," katanya dalam publik expose PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) di Alfa Tower, Tangerang, Kamis, 22 Mei 2025.
Public Expose PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk terkait akuisisi Lawson di Alfa Tower, Tangerang
- VIVA.co.id/Sherly (Tangerang)
Di mana, kelebihannya berada di ready to eat atau RTE, yang mana mampu diselaraskan dengan model bisnis Alfamart yang ready to bake atau RTB.
"Kita lihat, Lawson ini RTE sehingga kita akan konsolidasikan kalau item bagus untuk pasar Alfamart, maka kita bisa sinergikan dengan RTB, yang disesuaikan dengan pasarnya," ujarnya.
Lanjut dia, dalam pengambilan alih Lawson, perseroan akan melakukan sejumlah langkah dengan status jangka pendek untuk kembali mengembangkan gerai tersebut.
"Fokus perbaikan bisnis modal dan gak kejar penambahan pokok, rencana jangka pendek kita evaluasi bisnis model nya, kita fokus di area yang ada dulu," ungkapnya.
