IHSG Ditutup Amblas Mendekat ke Level 7.100 tapi 3 Saham Ini Tetap Gagah

Ilustrasi IHSG Terancam Koreksi Jelang Rilis Lapkeu Kuartal I-2025
Sumber :
  • ANTARA/Vitalis Yogi Trisna

Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih terperangkap tren koreksi dan ditutup di level 7.107,79. IHSG tercatat koreksi sebesar 0,67 persen atau 48,06 poin. 

Berdasarkan data Stokcbit, nilai transaksi mencapai nominal Rp 10,72 triliun. Di mana pergerakan IHSG terpantau berada dalam kisaran area 7.089-7.166.

Phintraco Sekuritas menjelaskan, koreksi IHSG merupakan imbas sentimen negatif dari meningkatnya intensitas perang Iran-Israel. Selain itu, kekhawatiran Amerika Serikat (AS) akan ikut serta dalam konflik tersebut ikut menekan pasar. 

Dari domestik, sentimen dipengatuhi keputusan Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga (BI Rate) pada level 5.5 persen. Keputusan yang sejalan prediksi pasar diambil karena inflasi terkendali dalam kisaran target BI, stabilisasi nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian global yang tinggi, serta untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia.

Photo :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

"IHSG kembali ditutup di bawah MA200 dan sempat menembus level 7100. Di tengah tekanan geopolitik eksternal yang meningkat dan minimnya sentimen positif baru," tulis Phintraco Sekuritas dalam keterangnnya, Rabu, 18 Juni 2025.

Hampir mayoritas sektor saham mengalami penurunan yang dipimpin sektor consumer primer merosot sebesar 1,29 persen. Sektor teknologi menyusut 1,21 persen, sektor keuangan melemah 0,84 persen, sektor consumer non primer tergerus 0,60 persen hingga sektor material dasar (bahan baku) tergerus 0,46 persen.

Sebaliknya, dua sektoral sukses mencetak lonjakan di tengah kondisi IHSG yang terus melandai. Sektor properti melesat 1,01 persen dan sektor industri naik tipis sebesar 0,15 persen.

Lebih lanjut, Phintraco Sekuritas melaporkan tiga emiten saham yang mampu mencetak lompatan harga signifikan di akhir sesi perdagangan hari ini, antara lain:

Harga Emas Hari Ini 20 Agustus 2025: Produk Antam dan Global Kompak Melorot

PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA)

Saham ESSA melejit 15,57 persen atau 95 poin ke level 705.

Analis Prediksi Tren Bullish IHSG Berlanjut, Cek 5 Rekomendasi Saham Potensial Cuan

PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR)

Saham ADMR menyusul parkir di zona hijau melalui penguatan sebesar 2,48 persen atau 25 poin menjadi 1.035.

IHSG Sesi I Datar Tapi Sempat Sentuh Level 7.900, Cek 3 Saham Jajaran Top Gainers

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)

Selanjutnya, saham ANTM yang melonjak 2,31 persen atau 80 poin dan ditutup di area 3.550.

Ilustrasi papan IHSG.

IHSG Ditutup Tersugkur ke Level 7.858 tapi 3 Emiten Saham Ini Sukses Meroket

IHSG ditutup lebih rendah pada perdagangan sesi kedua, Jumat, 22 Agustus 2025. IHSG melemah sebesar 0,40 persen atau 31,86 poin ke level 7.858,85.

img_title
VIVA.co.id
22 Agustus 2025