Ciputra Bakal Tebar Dividen Rp 445 Miliar, Catat Tanggal Pencairannya

Ilustrasi investor pasar modal.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

Jakarta, VIVA - Emiten pengembang real estat, PT Ciputra Development Tbk (CTRA), bakal menebar dividen sebesar Rp 445 miliar atau setara Rp 24 per saham.

Head of Investor Relations CTRA, Aditya Ciputra Sastrawinata mengatakan, total dividen sebesar Rp 445 miliar itu merupakan 21 persen dari total laba bersih perseroan tahun 2024 yang mencapai Rp 2,13 triliun.

"Ini merupakan alokasi 21 persen dari laba bersih perseroan,” kata Aditya dalam keterangannya, dikutip Kamis, 19 Juni 2025.

Dividen.

Photo :
  • Romania Insider

Dia menambahkan, sisa laba sebesar Rp 1,68 triliun telah ditetapkan sebagai saldo laba ditahan untuk pengembangan usaha perseroan, dan Rp 1 miliar untuk cadangan.

Perolehan dan pertumbuhan laba itu juga sejalan dengan pertumbuhan pendapatan sebesar Rp 11,2 triliun pada tahun 2024, atau tumbuh 21 persen dari tahun 2023 yang sebesar Rp 9,2 triliun. Pendapatan tersebut berasal dari segmen residensial yang menjadi penopang utamanya.

Aditya mengatakan, pendapatan CTRA itu lebih tinggi dari rencana awal, atau menembus target dengan realisasi mencapai 112 persen.

"Selain itu, laba bersih perseroan juga lebih tinggi 9 persen dari target awal Rp 1,90 triliun," ujarnya.

Berikut adalah jadwal pencairan dividen tunai CTRA untuk tahun buku 2024:

Analis Prediksi IHSG Rebound Usai Libur Panjang HUT RI, Cek 5 Saham Potensial Cuan

1. Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 25 Juni 2025

2. Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi : 26 Juni 2025

Investor Kripto Bakal Punya SID, OJK Ungkap Keuntungannya

3. Cum Dividen di Pasar Tunai : 30 Juni 2025

4. Ex Dividen di Pasar Tunai : 1 Juli 2025

Bangun Hybrid Warehouse Dekat Bandara Soetta, Ahok Nilai Duta Indah Starhub Jeli Lihat Ceruk Pasar

5. Pembayaran Dividen : 18 Juli 2025.

IHSG Ditutup Melemah

Sebut Aksi Demo Jadi Biang Kerok IHSG Anjlok, Analis Ungkap Ada Potensi Makin Tertekan

Analis menilai koreksi signifikan IHSG yang terjadi sejak sesi pertama perdagangan pada Jumat dipicu beberapa faktor, salah satunya aksi demonstrasi jadi biang kerok.

img_title
VIVA.co.id
1 September 2025