Rupiah Dibuka Menguat Usai Trump Umumkan Israel-Iran Sepakat Gencatan Senjata

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS
Sumber :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada pembukaan perdagangan Selasa, 24 Juni 2025. Rupiah menguat sebesar 108 poin atau 0,65 persen ke posisi Rp 16.384 per dolar AS.

DPR Minta Asumsi Rupiah 2026 Tak Melebihi Rp 16.700/Dolar AS, Sri Mulyani: Antisipasi Gejolak Global

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 16.293 per dolar AS. 

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong memperkirakan nilai tukar rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS pada hari ini. Hal ini didorong oleh harapan perdamaian di Timur Tengah.

Rupiah Pagi Ini Menguat ke Rp 16.180 per Dolar AS

“Rupiah berpotensi menguat oleh harapan perdamaian di Timur Tengah setelah Trump mengatakan bahwa Iran dan Israel sepakat untuk gencatan senjata,” ujar Lukman kepada VIVA, Selasa, 24 Juni 2025.

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS

Photo :
  • VIVA.co.id/M Ali Wafa
Rupiah Melemah Lagi ke Posisi Rp 16.209 per Dolar AS

Meski Trump mengatakan Iran dan Israel sepakat melakukan gencatan senjata, namun hal tersebut telah di bantah oleh Iran.

“Untuk gencatan senjata, belum dikonfirmasi dan telah dbantah Iran, jadi sentimen bisa berubah setiap saat dan rupiah berpotensi volatile,” jelasnya.

Di samping itu, Lukman mengatakan bahwa dolar AS saat ini melemah oleh pernyataan dovish pejabat the Fed Michelle Bowman terkait peluang penurunan suku bunga acuan.

“Pejabat the Fed Michelle Bowman yang mengatakan bahwa mereka mesti mempertimbangkan penurunan suku bunga,” terangnya.

Adapun pada hari ini mata uang rupiah terhadap dolar AS berpotensi menguat di kisaran Rp 16.300-Rp 16.450.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya