Dibuka Memerah, IHSG Coba Break Resistance di 6.900 Usai Pengumuman Tarif Trump

IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Jakarta, VIVA – IHSG dibuka melemah 8 poin atau 0,12 persen di level 6.892 pada pembukaan perdagangan Selasa, 8 Juli 2025.

Istana Pastikan Indonesia Tak Mundur dari BRICS Meski Diancam Trump

Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman memprediksi, IHSG bakal mencoba break resistance pada perdagangan hari ini.

"IHSG berpotensi mencoba break resistance di level 6.900 setelah pengumunan tarif Trump dirilis," kata Fanny dalam riset hariannya, Selasa, 8 Juli 2025.

Tarif Trump Berlaku Efektif Agustus 2025, Menko Airlangga Masih Kejar Peluang Negosiasi Ulang

Tarif AS untuk Indonesia tidak berubah yakni 32 persen, sama seperti yang diumumkan April lalu. Tapi, jika IHSG gagal break resist di 6.900, maka potensi koreksi ke range 6.780-6.850.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Sri Mulyani Sebut PBB, IMF hingga WTO 'Tak Berkutik' Hadapi Tarif Trump

Mayoritas bursa saham di kawasan Asia-Pasifik melemah pada Senin kemarin, menyusul pernyataan Presiden AS, Donald Trump terkait pengenaan tarif perdagangan.

Dia menegaskan bahwa tarif yang pertama kali diumumkan pada April, akan mulai berlaku pada 1 Agustus untuk negara-negara yang belum mencapai kesepakatan dagang dengan AS.

Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,56 persen dan Indeks Topix melemah 0,57 persen. Di Korea Selatan, Indeks Kospi bertambah 0,17 persen dan Indeks Kosdaq naik 0,34 persen.

Ilustrasi papan IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Sementara itu, Indeks S&P/ASX 200 Australia melemah 0,16 persen, dan Indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,12 persen. Di sisi lain, Indeks FTSE Straits naik 0,45 pe4sen dan Indeks KLCI Malay turun 0,82 persen.

Di sisi lain, Bank Sentral Australia alias Reserve Bank of Australia (RBA) telah memulai pertemuan dua harinya, dengan ekspektasi akan memangkas suku bunga sebesar 25 bps menjadi 3,60 persen. 

"Support IHSG berada di level 6.780-6.850 sementara resist IHSG di rentang 6.950-7.000," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya