Mau Raup Cuan dari TikTok? Ini 5 Tips Jitu dari Para Content Creator

Ilustrasi TikTok.
Sumber :
  • Pixabay

Jakarta, VIVA – Menjadi content creator di era digital bukan lagi sekadar hobi, melainkan profesi yang menjanjikan. TikTok hadir sebagai salah satu platform yang membuka peluang besar bagi siapa saja, baik karyawan, ibu rumah tangga, wirausaha, hingga pensiunan, untuk mengekspresikan diri dan membangun komunitas sambil menghasilkan pendapatan.

IHSG Berpeluang Menguat, Intip 5 Rekomendasi Saham Potensial Cuan

Namun, untuk bisa sukses di TikTok, Anda perlu memahami cara kerja platform ini. Berbeda dari media sosial lainnya, TikTok beroperasi berdasarkan content-graph, bukan follower-graph. 

Artinya, konten Anda bisa menjangkau jutaan pengguna meskipun jumlah pengikut masih sedikit, selama kualitas konten Anda relevan dan menarik. Lantas, bagaimana cara menjadi kreator TikTok yang cuan?

IHSG Berpeluang Tembus 7.579, Intip 5 Saham Pilihan Analis yang Berpotensi Cuan!

Dalam acara TikTok SEA Growth Summit akhir Juli lalu, sejumlah kreator dan publisher dari Asia Tenggara berbagi strategi dan pengalaman mereka. Berikut 5 tips sukses yang bisa Anda tiru:

IHSG Berpeluang Rebound, Ini 5 Saham Pilihan Analis yang Potensial Cuan

1. Konsistensi adalah Kunci

Thanyaporn Sanguanlosit (@farmiscooking), kreator kuliner asal Thailand, memulai perjalanannya sebagai kreator TikTok dengan penuh tantangan. Ia butuh waktu hingga kontennya mendapat engagement yang diharapkan. Kini, Farm memiliki lebih dari 1,4 juta pengikut.

“Awalnya aku tidak bisa bicara di depan kamera. Dulu aku membuat konten tanpa menunjukkan wajah. Seiring dengan berjalannya waktu, aku merasa lebih percaya diri, dan akhirnya aku mulai menunjukkan wajah di video-video karyaku yang juga membantu meningkatkan jumlah penonton kontenku,” ujarnya, seperti dikutip dari siaran pers, Jumat, 8 Agustus 2025.

Farm menekankan pentingnya bereksperimen dan tetap konsisten dalam membuat konten.

2. Pahami Audiens yang Anda Tuju

Richard Sam Bera, mantan atlet renang nasional yang kini menjabat sebagai Direktur Utama Tim Indonesia (@timindonesiaofficial), menjelaskan pentingnya memahami minat audiens.

“Strategi kami sederhana saja. Kami mencoba memperlihatkan kegiatan-kegiatan para atlet, seperti momen-momen behind the scenes latihan mereka, performa mereka di kompetisi besar seperti Asian Winter Games, atau tips-tips untuk olahraga populer seperti padel dan basket,” ungkap Richard.

Berkat pendekatan ini, akun Tim Indonesia berhasil meraih lebih dari 300.000 pengikut di TikTok.

3. Gabungkan Ilmu dan Keahlian Anda

Dennis Guido (@naktekpang), lulusan teknologi pangan, sukses memanfaatkan latar belakang akademisnya untuk membuat konten edukasi seputar eksperimen dan proses pangan. Kini ia memiliki lebih dari 2,6 juta pengikut.

“Kadang-kadang aku butuh eksperimen untuk bikin konten yang memerlukan keterampilan dalam menggunakan alat-alat di laboratorium. Dalam proses penyuntingan pun kita harus punya perspektif sendiri agar mampu menerjemahkan istilah-istilah sains ke dalam kata-kata yang lebih diterima oleh masyarakat," ujarnya.

"Masyarakat juga berhak tahu apa saja yang mereka konsumsi, seperti misalnya apa arti bahan-bahan yang ada di label produk,” ungkap Dennis.

4. Riset Dulu, Baru Posting

Jerhemy Owen (@jerhemynemo), kreator edukasi lingkungan dengan 4,7 juta pengikut, selalu memulai proses kreatifnya dengan riset yang matang. “Salah satu tantangan terbesar dalam proses pembuatan konten adalah riset yang mendalam, mulai dari mencari sumber yang valid hingga memastikan informasi yang akurat, dan juga visualisasi data agar lebih dipahami oleh audiens kita. Tapi semua hal itu bisa disiasati asalkan kita adaptif dan punya rencana yang cukup fleksibel,” ujar Owen.

Menurutnya, riset adalah kunci untuk membangun kredibilitas dan menjaga kepercayaan audiens.

5. Fokus pada Konten Apik, Menarik, dan Spesifik

Angga Anugrah Putra, General Manager Content Operations Southeast Asia TikTok, menegaskan pentingnya kualitas konten bagi keberhasilan seorang kreator.

“Ketika kita berbicara soal autentisitas konten, tentu kesungguhan kita itu penting. Tapi perlu diingat juga, konten berkualitas itu adalah fondasi yang mendorong kesuksesan kreator. Di TikTok, kami menyediakan berbagai tools untuk mendukung para kreator, yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan kolaborasi dan memastikan kreator dapat menciptakan konten yang berkualitas,” tutup Angga.

Konten yang autentik dan fokus pada niche tertentu memiliki peluang lebih besar untuk viral, dan bisa mendorong pertumbuhan pengikut hingga 40 kali lipat.

Dengan memahami audiens, riset yang matang, serta konsistensi dalam berkarya, Anda pun bisa sukses di TikTok. Jangan ragu untuk mulai dari sekarang, siapa tahu, Anda adalah kreator selanjutnya yang menginspirasi jutaan orang lewat layar ponsel mereka. Bagaimana, Anda minat?

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya