Gabungkan 4 Moda Kereta, Menhub Targetkan TOD Dukuh Atas Rampung 2027

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi.
Sumber :
  • [Mohammad Yudha Prasetya]

Jakarta, VIVA – Menteri Perhubungan, Dudy Puwagandhi meyakini, integrasi empat moda transportasi kereta di wilayah Jakarta yang dilakukan di kawasan Dukuh Atas, bakal makin mengembangkan kawasan berorientasi transit alias transit-oriented development (TOD) yang makin memudahkan mobilitas penumpang.

Prabowo: Target 25 Ribu Rumah tapi Realisasi 26 Ribu, Agak Anomali

Dimana keempat moda transportasi berbasis kereta itu adalah Moda Raya Terpadu/Mass Rapid Transit (MRT); Lintas Raya Terpadu/Light Rail Transit (LRT); Kereta Rel Listrik (KRL); dan kereta bandara.

"TOD Dukuh Atas nantinya akan menghubungkan empat moda transportasi berbasis kereta secara terpadu, sehingga meningkatkan kenyaman masyarakat," kata Menhub dalam diskusi bersama media di Jakarta, Selasa, 30 September 2025.

8 Terobosan Pemerintah Bantu Warga Berpenghasilan Rendah Bisa Punya Rumah

[Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, dalam diskusi bersama media di kawasan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Kamis malam, 8 Mei 2025]

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Dudy menargetkan proyek tersebut untuk rampung pada tahun 2027 mendatang. Dia bahkan berjanji untuk terus memantau perkembangan proyek tersebut sampai benar-benar terealisasi sesuai target.

Prabowo Resmikan Akad Massal 26 Ribu Rumah Subsidi di Cileungsi

"Kami akan tindak lanjuti terus perkembangannya, sehingga apa yang menjadi harapan masyarakat berkaitan dengan transportasi publik yang semakin nyaman, bisa kami realisasikan dengan cepat," ujar Dudy.

Dia meyakini kawasan terintegrasi ini akan memberikan sejumlah manfaat besar. Misalnya seperti peningkatan signifikan dalam kualitas layanan transportasi massal mulai dari frekuensi, keandalan, keselamatan, hingga kenyamanan, serta meningkatnya konektivitas transportasi di kawasan Jakarta.

Dengan konektivitas transportasi yang lebih baik, Menhub percaya hal itu juga akan berefek positif terhadap peningkatan nilai properti di kawasan strategis tersebut.

Selain itu, lanjut Dudy, Kawasan Integrasi Transportasi Publik Dukuh Atas ini juga akan mendorong investasi swasta, dan menciptakan nilai ekonomi seperti lapangan kerja dan penghematan waktu.

Terlebih, wacana ini sebelumnya juga telah dikoordinasikan Menhub bersama Gubernur Jakarta Pramono Anung pada Senin, 29 September 2025 kemarin.

"Harapan kami, kawasan TOD Dukuh Atas kemudian juga penyatuan Stasiun Karet dengan Stasiun Sudirman, bisa kami realisasikan dalam waktu cepat," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya