Kurniawan Dwi Yulianto: Sabah FA Siap Hadapi Teror Suporter Arema

Pelatij Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto (kiri).
Sumber :
  • VIVAnews/Lucky Aditya

VIVA –  Tim asal Malaysia, Sabah FA akan menghadapi Arema FC dalam ajang Piala Gubernur Jawa Timur di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa, 11 Februari 2020. Menariknya, tim promosi Liga Super Malaysia ini dilatih legenda Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto.

Terpopuler: 30 Tim Lolos ke Piala Dunia Antarklub 2025, Persib Bandung Vs Arema FC

Kurniawan mengaku tak sabar bisa menghadapi skuat baru Arema FC dibawa asuhan Mario Gomez. Laga melawan Arema bakal digunakan sebagai salah satu bahan evaluasi sebelum tampil di kompetisi Malaysia.

"Secara pribadi, Arema ini tim yang besar dengan dukungan suporter yang luar biasa. Perubahan yang ada di Arema tidak akan membuat mereka lebih lemah. Mereka juga dilatih oleh pelatih yang berkualitas," kata Kurniawan.

Persib Larang Aremania ke Stadion Si Jalak Harupat

Pria yang akrab disapa Kurus ini mengatakan, mental pemain Sabah FA akan diuji dalam laga melawan Arema. Sebab, bisa dipastikan timnya akan mendapatkan teror nyanyian dari pendukung Singo Edan. Kurniawan justru menilai hal ini baik untuk pembentukan mental timnya.

"Melawan Arema ini merupakan hal yang positif. Kami menghadapi tim kuat yang didukung oleh banyak suporternya," ujar Kurniawan.

Arema FC Akan Maksimalkan Kuota 8 Pemain Asing

Sabah FA tergabung di Grup B bersama tuan rumah Arema FC, Persija Jakarta, dan Persela Lamongan. Kurniawan mengatakan bertemu dengan tim-tim kuat Liga 1 di ajang ini sangat penting untuk mengasah kualitas timnya.

"Tim yang akan kami hadapi adalah tim yang sudah tidak diragukan lagi kemampuannya. Tentunya semua tim di Liga 1 merupakan tim yang sudah mempersiapkan dirinya dengan sebaik mungkin," tutur pemilik 59 caps bersama Timnas Indonesia ini.
 

Nasib Tragis Sampdoria: Mantan Klub Kurniawan Dwi Yulianto Harus Terjerembab ke Serie C

Sampdoria, salah satu klub legendaris Italia yang pernah merajai Serie A dan dihuni oleh para pemain besar dunia, kini harus menelan kenyataan terdegradasi ke Serie C

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2025