Pesan Hugo Samir Usai Diserang Netizen: Jangan Hujat Keluarga Saya!

Hugo Samir
Sumber :
  • Hugo Samir/instagram

VIVA – Hugo Samir menjadi bulan-bulanan netizen usai Timnas Indonesia U-24 kalah 0-2 dari Uzbekistan pada laga babak 16 besar Asian Games 2022.

Diserang Netizen Gara-gara Namanya Mirip Ahmad Sahroni, Eks Pemain Persija Buat Klarifikasi yang Bikin Ngakak

Dia mendapatkan kartu merah saat Timnas Indonesia U-24 berusaha menyamakan kedudukan setelah tertinggal 0-1 pada awal babak extra time. 

Hugo Samir diusir keluar wasit Ahmed Al-Shammari akibat berkontak fisik dengan bek Uzbekistan U-24, Makhmudjon Makhamadjonov.

Bertemu Wapres Gibran, Perwakilan Ojol Disorot karena Jaket Kinclong dan Sepatu Air Jordan

Kekurangan pemain membuat Indonesia semakin sulit menyamakan kedudukan. Hingga akhirnya, Sherzod Esanov mencetak gol kedua pada menit ke-120.

Usai pertandingan, Hugo Samir pun dirujak netizen. Berbagai kritik ditumpahkan kepada anak dari Direktur Akademi Persis Solo, Jacksen Tiago, itu.

Admin X Timnas Indonesia Diserbu Netizen Usai 'Nitip' Jay Idzes ke Sassuolo: Sok Asik, Min!

Namun, Hugo Samir tidak tinggal diam.  Hal itu lantaran ada beberapa kritik netizen yang bernada rasis dan menghina keluarnya. Samir pun berpesan agar netizen netizen menghujat dirinya saja.

"Yang salah saya, bukan keluarga saya. Jadi tolong jika ingin menghujat ke saya saja,"tulis Hugo Samir di instastory-nya.

"Bagi yang mau menghujat atau mau rasis, ke saya saja jangan ke orang tua saya. Karena ini ulah saya,bukan orang tua saya," ujarnya, menambahkan.

Sebenarnya, Hugo Samir sempat dieluk-elukan ketika mencetak satu dari dua gol Timnas Indonesia U-24 kala menang 2-0 dari Timnas Kirgistan U-24 dalam partai pertama Grup F Asian Games 2022 pada 19 September 2023.

Sekarang, situasinya berubah 180 derajat. Pemuda berusia 18 tahun itu malah menjadi bulan-bulanan netizen.

Purbaya Yudhi Sadewa (kanan) dilantik sebagai Menteri Keuangan

Continuum Indef: 64 Persen Netizen Pesimis Reshuffle Kabinet Bawa Perubahan

Netizen skeptis bahwa reshuffle ini akan membawa perubahan besar. Mereka menilai reshuffle ini lebih mengarah pada kepentingan politik.

img_title
VIVA.co.id
12 September 2025