PSS Sleman Vs Persib, Momentum Lini Belakang Maung Bandung Patahkan Kritik

Bek Asing Persib, Gustavo Franca Menghalau Bola Lewat Sundulannya di AFC Champions League 2 (Dok 2024 Asian Football Confederation)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dede Idrus (Bandung)

Bandung, VIVA – Barisan pertahanan Persib Bandung mendapat sorotan jelang pertandingan melawan PSS Sleman di pekan ke-13 Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Senin 9 Desember 2024.

FIFA Masih Larang Suporter Away di Super League 2025/26, Ini Alasannya

Duet Nick Kuipers dan Gustavo Franca di lini belakang dinilai tidak tampil baik dan kehilangan chemistry saat menjamu Zhejiang FC (China) di AFC Champions League 2. Di laga tersebut, Persib kebobolan empat gol.

Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengungkapkan sejak pramusim keduanya memang belum kompak. Namun, perlahan kombinasi kedua pemain tersebut semakin solid.

Analisis Pemain Asing Per Klub di Super League 2025/26: Arema FC Penuhi Kuota 11 Pemain

"Jika kalian ingat, mereka memulai pramusim tanpa chemistry kemudian ketika musim dimulai, mereka mulai bermain bersama dan di beberapa pertandingan mereka begitu fantastis," kata Bojan kepada wartawan.

Akan tetapi, Gustavo Franca mendapat masalah cedera sehingga butuh waktu untuk pemulihan. Pun dengan Nick Kuipers yang sempat absen latihan beberapa kali karena mengalami sakit.

Terpopuler: Jay Idzes Gabung Klub Musuh Juventus, Jadwal Live TV Persib Vs Manilla Digger

"Sayangnya Gustavo sempat cedera, dan Nick seperti yang sudah saya katakan dia sempat sakit sebelum laga melawan Zhejiang dan turun berat badan empat kilogram," terangnya.

"Nick Kuipers belum pulih total, namun dia mau tetap bertanding, berkorban untuk tim, jadi hal tersebut harus dihormati," tambah Bojan.

Pelatih asal Kroasia ini yakin kondisi keduanya sudah membaik dan kembali menjelma menjadi tembok kokoh di lini belakang Skuad Maung Bandung.

"Untuk besok, saya yakin keduanya sudah bisa lebih baik. Saya juga katakan, pemain tim dari China itu sangat bagus dan cepat, mereka bisa menghukum setiap kesalahan dari tim kami," terangnya.

Bojan memastikan mood anak asuhnya baik-baik saja meski baru kalah dari Zhejiang FC. Para pemain sudah melupakan kekecewaan dan kembali fokus menatap laga kontra PSS Sleman.

"Bagus, memang kami kalah tapi kami bermain dengan bagus, kami menciptakan peluang lebih banyak dari mereka, memiliki peluang lebih banyak dari tim asal China," katanya.

"Tapi ada kesalahan individual di pertahanan, ini memang kadang bisa saja terjadi. Tetapi pemain merasa lapar, kini kami bisa fokus di liga dan kami fokus ke pertandingan ini," ungkap Bojan.

Ketua Umum PSSi, Erick Thohir

Kacau, Super League Sehari Lagi Bergulir Masih Ada Klub yang Tunggak Gaji

Menjelang kick-off Liga 1 yang kini berganti nama menjadi Super League pada Jumat 8 Agustus 2025 persoalan klasik kembali mencuat.

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2025