Terpopuler: FIFA Batalkan Qatar dan Arab Saudi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia? Pengakuan Model OnlyFans
- Gianni Infantino
VIVA – Berita terkait kemungkinan FIFA membatalkan keputusan AFC yang menunjuk Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 jadi sorotan pembaca VIVA sepanjang Kamis 19 Juni 2025.
Potensi itu lantaran Ketegangan di Timur Tengah. Konflik geopolitik yang melibatkan Iran dan Israel bisa berdampak pada penunjukan tuan rumah pertandingan oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Letak geografis Arab Saudi dan Qatar yang berdekatan dengan Iran menjadikan keduanya rentan terdampak konflik. Apalagi, kedua negara tersebut memiliki hubungan dekat dengan Amerika Serikat—faktor yang memperbesar risiko serangan dari pihak yang berseberangan dengan AS.
Selain itu juga ada isu soal pemain muda Barcelona, Lamine Yamal tertangkap kamera sedang berlibur dengan Fati Vasquez.
Fati, yang dikenal sebagai model dan influencer serta pernah berprofesi sebagai pramugari, terlihat menaiki jet ski dan bersantai di lokasi mewah yang disebut-sebut sama dengan tempat Yamal berada.
Berikut rangkuman berita terpopuler VIVA sepanjang Kamis 19 Juni 2025, dalam Round Up:
5. Alasan AFC Pilih Qatar dan Arab Saudi Jadi Tuan Rumah, Indonesia Ada Kekurangan di ....
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi menunjuk Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah babak play-off Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia (AQ26PO). Keputusan ini diambil setelah AFC melakukan evaluasi mendalam terhadap sejumlah calon tuan rumah, termasuk Indonesia.
Dalam proses seleksi, AFC menilai berbagai aspek penting yang menjadi syarat kelayakan menjadi tuan rumah babak krusial ini. Berikut kriteria yang digunakan AFC:
Qatar dan Arab Saudi bukan nama baru dalam penyelenggaraan event besar AFC.
Qatar sukses menjadi tuan rumah AFC Asian Cup 2023 dengan catatan penyelenggaraan yang dinilai sempurna. Arab Saudi dipercaya AFC menggelar AFC Champions League Elite Finals 2025, sebuah ajang baru yang merupakan kompetisi tertinggi antar klub Asia. Keduanya juga akan ditempatkan di grup yang berbeda saat pengundian babak play-off ronde 4.
4. Penyebab Utama Nathan Tjoe-A-On Dilepas Swansea City
Gelandang Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On, resmi berpisah dengan Swansea City. Kepastian ini diumumkan langsung oleh pihak klub pada awal bursa transfer musim panas 2025.
Nathan bergabung dengan Swansea pada musim panas 2023 lalu setelah didatangkan dari klub Belanda, Excelsior. Ia menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun, yang seharusnya membuatnya bertahan hingga 2026.
Namun, kebersamaan itu harus berakhir lebih cepat. Dalam pernyataan resminya, Swansea mengonfirmasi bahwa kedua pihak sepakat untuk mengakhiri kontrak lebih awal.
“Swansea City mengonfirmasi bahwa Nathan Tjoe-A-On telah meninggalkan klub setelah kesepakatan bersama untuk memutus kontraknya,” tulis Swansea dalam laman resminya
3. Respons Lamine Yamal Usai Diduga Kencani Wanita 13 Tahun Lebih Tua
Bintang muda Barcelona, Lamine Yamal, tengah jadi sorotan. Bukan karena aksi gemilangnya di lapangan, tapi karena isu asmara yang mendadak viral. Pemuda berusia 17 tahun itu disebut-sebut tengah dekat dengan seorang influencer cantik berusia 30 tahun, Fati Vazquez.
Kabar ini mencuat setelah beredar foto-foto liburan Yamal di Pulau Pantelleria, Italia—sebuah pulau eksotis dekat Sisilia. Dalam beberapa potret yang tersebar di media sosial, Yamal tampak akrab dengan Fati, yang diketahui merupakan mantan pramugari asal Galicia dan kini berkarier sebagai influencer.
Salah satu foto yang jadi perbincangan memperlihatkan momen Yamal mengendarai jetski dengan Fati memeluk dari belakang. Keduanya juga tampak tertawa bersama di tepi pantai, menambah kuat spekulasi bahwa ada hubungan spesial di antara mereka.
Namun kabar kedekatan ini langsung dibantah. Javi De Hoyos, influencer sekaligus pembawa acara gosip asal Spanyol, mengklaim Yamal tak pergi liburan sendirian. Ia menyebut, pemain muda Timnas Spanyol itu ditemani beberapa rekan setimnya di Barcelona.
"Lamine tidak sedang berlibur hanya berdua dengan Fati. Dia bersama sejumlah teman dari tim," ungkap De Hoyos. "Fati bisa saja hanya teman dari salah satu pemain lainnya."
Meski begitu, rumor tersebut ternyata berdampak besar bagi Fati. Lewat unggahan di Instagram, wanita berambut gelap itu mengaku mendapat banyak pesan bernada kebencian, bahkan ancaman.
"Menyedihkan melihat orang-orang begitu dipenuhi kebencian, sampai-sampai mendoakan kematian seseorang yang tak mereka kenal," tulis Fati.
2. Pengakuan Jujur Model OnlyFans yang Diduga Liburan dengan Lamine Yamal
Nama Fati Vasquez mendadak ramai dibicarakan publik setelah fotonya tengah menikmati liburan di Italia disebut-sebut bersama bintang muda Barcelona, Lamine Yamal.
Wanita berusia 30 tahun itu menjadi sasaran hujatan netizen setelah momen liburannya viral dan dikaitkan dengan pemain berusia 17 tahun tersebut.
Fati, yang dikenal sebagai model dan influencer serta pernah berprofesi sebagai pramugari, terlihat menaiki jet ski dan bersantai di lokasi mewah yang disebut-sebut sama dengan tempat Yamal berada.
Publik langsung berspekulasi mengenai hubungan keduanya, apalagi dengan perbedaan usia yang cukup jauh—13 tahun.
Namun, di tengah serbuan komentar negatif dan tudingan miring, Fati Vasquez akhirnya angkat suara. Melalui unggahan di media sosial, ia membantah memiliki hubungan khusus dengan Yamal dan menegaskan bahwa banyak hal yang dipelintir tanpa dasar.
“Sedih rasanya melihat ada orang yang begitu gelap hatinya hingga mendoakan kematian bagi seseorang yang bahkan tidak mereka kenal,” tulis Fati di akun Instagram pribadinya.
Fati merasa difitnah dan menjadi korban opini publik yang terbentuk hanya dari potongan gambar dan asumsi. Ia mengatakan bahwa kebetulan berada di lokasi liburan yang sama tidak otomatis berarti ada hubungan apa pun dengan Yamal.
1. Timur Tengah Mencekam, FIFA Batalkan Keputusan AFC Tunjuk Qatar dan Arab Saudi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia?
Ketegangan di Timur Tengah berpotensi memengaruhi perjalanan Timnas Indonesia di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Konflik geopolitik yang melibatkan Iran dan Israel bisa berdampak pada penunjukan tuan rumah pertandingan oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
Timnas Indonesia yang dilatih Patrick Kluivert saat ini tengah bersiap menghadapi fase penting usai finis di peringkat kedua Grup F pada putaran ketiga. Di putaran keempat nanti, Indonesia akan bersaing dengan lima negara kuat dari Asia Barat, yakni Arab Saudi, Qatar, Irak, Uni Emirat Arab, dan Oman.
Seharusnya, pertandingan putaran keempat digelar di tempat netral. Namun, AFC memutuskan laga akan digelar di Arab Saudi dan Qatar. Keputusan ini menuai protes dari beberapa negara peserta, termasuk Indonesia, karena dianggap tidak adil.
“Arab Saudi dan Qatar jelas diuntungkan. Mereka bisa bermain di hadapan publik sendiri,” ujar salah satu sumber internal AFC yang enggan disebutkan namanya, Kamis, 19 Juni 2025.
Namun situasi bisa berubah. Ketegangan antara Iran dan Israel kini menjadi sorotan dunia, dan FIFA berpotensi turun tangan jika kondisi keamanan di kawasan memburuk.
Letak geografis Arab Saudi dan Qatar yang berdekatan dengan Iran menjadikan keduanya rentan terdampak konflik. Apalagi, kedua negara tersebut memiliki hubungan dekat dengan Amerika Serikat—faktor yang memperbesar risiko serangan dari pihak yang berseberangan dengan AS.