Warga Baduy Minta Hapus Internet di Wilayahnya, Kominfo: Kita Hormati

Acara Seba Baduy.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Weli Ayu Rejeki

Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menanggapi terkait permintaan warga Baduy yang ingin sinyal internet di wilayah mereka dimatikan.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo Usman Kansong mengatakan menghormati permintaan warga Baduy dan bakal menindaklanjutinya.

Ilustrasi Acara Seba Baduy

Photo :
  • ANTARA FOTO/Weli Ayu Rejeki

"Prinsipnya kita hormati permintaan ketua adat Baduy untuk memutus jaringan internet yang masuk ke Baduy Dalam," ujar Usman saat dikonfirmasi awak media, Senin 12 Juni 2023.

Namun, Usman mengungkap saat ini pihaknya masih menunggu surat dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak yang diterima dari Ketua Adat Baduy.

“Pemkab Lebak mengatakan mereka mendapat surat dari ketua adat Baduy dan katanya akan meneruskan surat itu kepada Kominfo. Nah, kita masih menunggu itu,” ungkapnya

Lebih lanjut, Usman berjanji, jika suratnya sudah diterima, Kemenkominfo akan meminta operator seluler untuk menindaklanjuti permintaan itu.

Internet Satelit Elon Musk Comeback, Starlink Kembali Dibuka di Indonesia Hari Ini

"Dan yang sudah beroperasi itu kan dioperasikan oleh operator seluler. Jadi kita duduk bersama mencarikan solusinya seperti apa,” terangnya

Dalam kesempatan itu, lanjut dia, pihak terkait bakal memutuskan apakah akan mematikan sinyal internet, atau hanya mengalihkan ke daerah-daerah di sekitarnya.

Kemkomdigi Dinilai Tak Tegas soal Pemblokiran WhatsApp Call dan VoIP

Sebelumnya Pemkab Lebak menerima surat dari Ketua Adat Baduy untuk membuat area blank spot internet. Adapun alasan penghapusan sinyal internet ini agar masyarakat Baduy tidak terpengaruh oleh konten negatif internet.

Surat itu berisi dua permintaan, pertama menghapus sinyal internet di wilayah Tanah Ulayat Baduy. Kedua, membatasi atau menutup aplikasi yang berisi konten negatif yang dapat mempengaruhi moral dan akhlak generasi muda Baduy.

Jangan Panik kalau Rumah Pintarmu Bisa Jadi Mata-mata Pribadi

Kepala Desa Kanekes, Saija menjelaskan permintaan blank spot internet akan difokuskan di wilayah Baduy Dalam. Sehingga, para pengunjung yang datang tidak dapat mengakses telepon genggam mereka.

Ia dan para tokoh lain tidak ingin para pengunjung dengan bebas bermain internet menggunakan smartphone di wilayah mereka lagi. Karena, walaupun sudah dilarang, masih ada yang menggunakannya secara sembunyi-sembunyi.

Telkom hadirkan integrated digital ecosystem

Langkah Strategis Telkom Tingkatkan Market Share B2B ICT di Indonesia

Telkom hadirkan integrated digital ecosystem, melalui layanan Connectivity+, Internet of Things (IoT), Cybersecurity, dan Artificial Intelligence (AI).

img_title
VIVA.co.id
15 Agustus 2025