Melihat Pikachu Pakai Batik
- Warner Bros.
Jakarta, VIVA – Indonesia merupakan salah satu pasar yang penting bagi Pokemon Go, dengan lebih dari 40 komunitas aktif yang tersebar di berbagai kota besar.
Tahun lalu, Pokemon Go melalui Pikachu’s Indonesia Journey yang digelar Niantic, Inc., berhasil menarik lebih dari 30 ribu pengunjung di tiga kota.
Di Bali saja, even ini berhasil mencatat pencapaian gemilang dengan penjualan tiket yang melampaui target hingga 130 persen dan menyumbang pendapatan daerah sebesar US$13,6 juta atau Rp212 miliar.
Kehadiran Pikachu’s Indonesia Journey untuk merayakan semangat komunitas ini secara langsung. Kali ini, Pikachu’s Indonesia Journey melanjutkan petualangannya di Kota Medan, Sumatra Utara, yang berlangsung pada 25 hingga 27 April 2025.
Medan dipilih sebagai salah satu kota persinggahan penting di tahun ini karena potensinya sebagai pusat komunitas Pokemon Go di wilayah Sumatra, di mana tercatat ada lebih dari 1.141 pelatih – sebutan bagi pemain Pokemon Go – aktif.
Setelah Medan, Pikachu’s Indonesia Journey juga akan hadir di kota Bekasi, Bandung, Semarang, dan Palembang.
Hal ini menjadi kesempatan langka bagi pelatih untuk mengoleksi Pikachu berkemeja batik edisi spesial Indonesia, yang dapat ditangkap sejak acara dimulai.
"Kami melihat antusiasme luar biasa dari para pelatih saat kami menggelar rangkaian Pikachu’s Indonesia Journey tahun lalu. Ini membuktikan bahwa komunitas Pokemon Go di Indonesia sangat aktif, solid, dan terus berkembang. Ke depan, kami ingin menjangkau lebih banyak teman-teman pelatih di lebih banyak daerah," ungkap APAC Lead of Emerging Market Niantic, Inc., Refael Siregar, melalui keterangan resminya, Kamis, 24 April 2025.