Miris! SMA Negeri 1 Mempawah Hilir Kalbar Lalai Pengisian PPDS

Siswa SMA Negeri 1 Mempawah Hilir, Kalimantan Barat histeris
Sumber :
  • Destriadi Yunas Jumasani

Pontianak, VIVA – Sebanyak 113 siswa dari SMA Negeri 1 Mempawah Hilir hampir gagal mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) Tahun Ajaran 2024/2025 akibat kelalaian operator sekolah dalam mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).

Perkosa Keluarga Pasien, Dokter Priguna Dituntut 12 Tahun Penjara

Menanggapi permasalahan ini, Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI untuk mencari solusi agar para siswa tetap dapat mengikuti seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Harisson menjelaskan, dari total 113 siswa, sebanyak 106 siswa telah berhasil menyelesaikan entri data PDSS. Namun, 7 siswa lainnya masih terkendala sehingga proses finalisasi belum bisa dilakukan secara keseluruhan.

Sidang Kasus Perundungan PPDS Undip, Saksi Sebut Tindak Pidana Dipaksakan dan Dicari-Cari

Pj Gubernur Kalbar Harisson

Photo :
  • VIVA.co.id/Destriadi Yunas Jumasani (Pontianak)

"Alhamdulillah,106 siswa sudah disetujui oleh Kemendikbudristek sehingga bisa mengikuti SNBP. Sementara 7 siswa yang datanya belum lengkap masih terus diperjuangkan agar bisa ikut seleksi," ujar Harisson.

Sidang Perundungan Dokter PPDS, Dokter Spesialis Jiwa Pastikan dr Aulia Risma Tidak Ingin Bunuh Diri

Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat bersama Kemendikbudristek akan terus mengupayakan agar seluruh siswa dapat memperoleh hak mereka dalam mengikuti SNBP. Namun, Harisson juga menekankan pentingnya ketelitian dari pihak sekolah, terutama dalam mengisi data siswa agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

"Diharapkan sekolah lebih teliti dan bertanggung jawab dalam proses administrasi siswa, terutama dalam pengisian data penting seperti PDSS," tambahnya.

Saat ini, pihak sekolah dan dinas pendidikan setempat terus berkoordinasi untuk menyelesaikan masalah ini sebelum batas akhir pendaftaran SNBP.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin

Menkes Budi: Peserta Didik PPDS Diperas hingga Rp200 Juta per Bulan

Menkes Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan keprihatinan mendalam atas masih maraknya kekerasan dan tekanan berlebihan yang dialami oleh para peserta PPDS.

img_title
VIVA.co.id
23 Agustus 2025